Versi Bahasa Indonesia (Level C1):
Jika Anda ingin membuat situs web, penting untuk memahami dasarnya: Anda memerlukan nama domain yang dipasangkan dengan hosting yang andal.
Penyedia hosting harus menyimpan konten Anda dengan aman, mengelola data Anda, serta menyediakan sistem manajemen file backend atau akses protokol transfer file (FTP). Namun, banyak penyedia menawarkan lebih dari sekadar hosting—Anda juga bisa memilih sistem manajemen konten (CMS), bantuan optimisasi mesin pencari (SEO), templat desain situs, dan fitur keamanan tambahan.
Ada puluhan penyedia hosting yang tersedia. Di bawah ini, Anda akan menemukan rekomendasi layanan hosting terbaik dari saya. Mulai dari penyedia yang menawarkan cara cepat dan mudah untuk membuat situs web hingga perusahaan dengan kapabilitas infrastruktur pusat data lengkap.
Apa layanan hosting terbaik saat ini?
Pilihan saya untuk hosting terbaik adalah Hostinger. Hostinger menawarkan paket murah dengan berbagai alat yang cocok untuk individu dan proyek kecil, mulai dari $3 per bulan plus gratis tiga bulan. Jika ingin upgrade, paket premium Hostinger mencakup semuanya: pembuat situs, integrasi WordPress, templat, email, SEO, bantuan pemasaran, bahkan alat berbasis AI.
Selain itu, Dreamhost adalah opsi bagus untuk profesional yang butuh fitur canggih, server pribadi virtual (VPS), atau hosting dedicated. Paket shared dimulai dari $3 per bulan.
ZDNET telah melakukan riset mendalam dan pengujian langsung terhadap banyak penyedia hosting terbaik. Baca terus untuk rekomendasi lengkap layanan hosting terbaik tahun 2025.
Urutkan berdasarkan:
- Semua
- Keamanan
- Fitur
- Harga
Layanan hosting terbaik tahun 2025
Saya menilai paket premium Hostinger sebagai pilihan tepat bagi pemilik situs dan bisnis kecil.
Alasan kami suka: Paket premium Hostinger hanya $3 per bulan dengan gratis tiga bulan. Nilai sangat bagus jika ingin mengoperasikan banyak situs dalam satu akun. Opsi bisnis mulai dari $4 per bulan.
Paket premium mendukung hingga 100 situs, dengan 100GB penyimpanan, 100 alamat email dan forwarder, keamanan SSL gratis, templat, bandwidth tak terbatas, serta nama domain gratis. Hostinger juga menyediakan pembuat situs drag-and-drop, alat AI, dan templat desain web. Integrasi Google Analytics, alat SEO, serta perlindungan DDoS standar juga termasuk.
Untuk siapa: Saya mendaftar Hostinger tahun lalu untuk mengoperasikan situs dengan layanan email, dan sejauh ini, saya terkesan. Terlepas dari beberapa gangguan pemeliharaan, uptime cukup stabil tanpa masalah keandalan, penyimpanan, atau kecepatan loading.
Kekurangan: Fitur lanjutan seperti backup harian dan peningkatan performa hanya tersedia di paket mahal. Tidak ada alamat IP dedicated di luar hosting cloud dan VPS. Selain itu, beberapa pengguna melaporkan waktu loading lambat saat mengelola banyak situs.
Fitur Hostinger:
- cPanel: Ya
- SSL: Beberapa paket
- Backup: Ya
- E-commerce: Dasar+
- Garansi uang kembali: 30 hari
- Dukungan: Layanan chat 24/7
- Harga mulai: $3/bulan
DreamHost: Solusi untuk Bisnis
Antarmuka DreamHost yang mudah digunakan dan dukungan pelanggannya sangat menonjol, terutama untuk pemilik bisnis dan webmaster pemula.
Kenapa kami suka: Penyedia ini menawarkan hosting WordPress, shared hosting, VPS, server dedicated, CDN, bandwidth tak terbatas, pembuat situs AI, dan lainnya. Integrasi Google Workspace, domain, serta dukungan Google Cloud juga menjadi nilai tambah.
Ulasan: DreamHost
Nick Farnborough, pendiri Clavis Social, menyebut DreamHost sebagai "paket terbaik dengan pertimbangan biaya, performa, dan kemudahan penggunaan."
Untuk siapa: Pemilik situs yang butuh fitur lebih lengkap daripada paket dasar. Paket shared dan DreamPress ($17/bulan) mencakup email tak terbatas, migrasi situs, backup on-demand, dan SSL terpasang.
Kekurangan: Beberapa pengguna mengeluhkan sulitnya menghubungi tim dukungan pelanggan. Jika kamu merasa butuh dukungan berkelanjutan, mungkin perlu pertimbangkan solusi lain.
DreamHost fitur:
cPanel: Tidak, panel khusus
SSL: Gratis
SSH: Ya
Backup: Ya
E-commerce: Ya
Garansi uang kembali: 97 hari
Dukungan: 24/7 chat, tiket, dan call-back
Harga mulai: $2.95/bulan
Trustpilot: 4.7/5Baca Selengkapnya
Hosting.com, sebelumnya dikenal sebagai A2 Hosting, adalah pilihan hosting web bagus untuk pemula yang ingin belajar tanpa keluar banyak uang.
Alasan kami suka:
Hosting.com menyediakan tim dukungan 24/7 jika kamu bingung memilih paket atau ada masalah instalasi. Dengan harga kurang dari $2/bulan, paket shared hosting dasarnya mencakup satu website, lima akun email, 15GB penyimpanan, sertifikat SSL, dan builder website.Saat ini, dengan harga sama, kamu bisa upgrade ke Plus yang mendukung dua website, 30GB penyimpanan, dan 10 akun email.
Kamu bisa meningkatkan paket seiring berkembangnya proyek. Opsi Pro dan Max mulai dari $7/bulan, termasuk dukungan hingga 100 website, 100GB penyimpanan, backup otomatis, dan resource komputasi lebih besar. Harga naik setelah tahun pertama.
Untuk siapa:
Pemula yang ingin paket murah dan simpel tanpa kebingungan memilih fitur. Pelanggan memuji dukungan 24/7 via telepon, email, dan chat, termasuk bantuan migrasi.Siapa yang harus cari alternatif:
Yang butuh hosting untuk proyek besar. Menurut saya, harganya kurang worth it di harga normal karena batasan email—maksimal 40 akun, suatu batasan yang seharusnya tidak ada di paket premium.Hosting.com fitur:
cPanel: Ya
SSL: Ya
SSH: Ya
Backup: Harian
E-commerce: Ya
Garansi uang kembali: 30 hari
Dukungan: 24/7 telepon, email, live chat
Harga mulai: $2/bulan
Trustpilot: 4.6/5Baca Selengkapnya
Ionos adalah salah satu rekomendasi utama saya untuk hosting web murah jangka panjang.
Alasan kami suka:
Penyedia ini menawarkan uptime stabil dan andal dengan backup harian di semua paket. Termasuk sertifikat SSL wildcard gratis, email, satu domain, dan dukungan 24/7.Pelanggan melaporkan layanan pelanggan yang bagus, uptime tinggi, setup mudah, dan transisi hosting yang lancar. Hosting ini tidak menawarkan fitur canggih seperti pesaingnya di paket dasar, tapi cocok untuk yang mencari layanan murah jangka panjang.
Untuk siapa:
Yang ingin menjalankan website sekitar satu tahun dengan budget terbatas.Deal terbaik adalah Ionos Plus, paket hosting untuk proyek besar dan scalable, termasuk WordPress. Dengan kontrak satu tahun, bayar hanya $1/bulan untuk website unlimited, database unlimited, dan penyimpanan unlimited.
Paket ini termasuk instalasi satu klik untuk 70+ aplikasi seperti WordPress dan Drupal, plus sertifikat SSL wildcard.
Alternatifnya, paket dasar "Essential" mendukung satu website dengan 10 database dan 10GB penyimpanan, seharga $4/bulan dengan kontrak tahunan. Termasuk nama domain gratis satu tahun dan email.
Siapa yang harus cari alternatif:
Harga Ionos Plus bisa naik signifikan setelah promo satu tahun berakhir (normalnya $12/bulan). Jika butuh hosting murah jangka panjang, pertimbangkan paket Essential atau rekomendasi lain.Ionos fitur:
cPanel: Ya
SSL: Ya, wildcard
SSH: Ya
Backup: Harian
E-commerce: Ya
Garansi uang kembali: 30 hari
Dukungan: 24/7
Harga mulai: $1/bulan
Trustpilot: 4.7/5Baca Selengkapnya
GreenGeeks adalah pilihan bagus jika kamu ingin hosting ramah lingkungan untuk bisnis kecil.
Alasan kami suka:
GreenGeeks fokus pada konsep ramah lingkungan, mengganti tiga kali energi yang digunakan dengan kredit energi angin dan penanaman pohon.Selain faktor lingkungan, layanannya cepat dan andal. Meski website perusahaan butuh pembaruan, fitur hostingnya lengkap: hosting standar, WordPress, e-commerce, VPS, dan dedicated server.
Untuk siapa:
Yang peduli lingkungan dan ingin dukungan terus-menerus. Layanan pelanggan GreenGeeks sangat dipuji.Paket dasar seharga $3/bulan mencakup satu website dengan 25GB penyimpanan. Upgrade ke level lebih tinggi memberikan website unlimited, managed WordPress, 50GB-100GB penyimpanan, dan SSL gratis.
Siapa yang harus cari alternatif:
Cocok untuk proyek awal dan bisnis kecil. Kurang sesuai untuk perusahaan menengah atau toko e-commerce besar. Fitur GreenGeeks: - cPanel: Ya
- SSL: Gratis
- SSH: Ya
- Backup: Berbeda tergantung paket
- E-commerce: Ya (WooCommerce)
- Garansi uang kembali: 30 hari
- Dukungan: Tergantung paket
- Harga mulai: $3/bulan
- Trustpilot: 4.6/5
GoDaddy menyediakan beragam layanan untuk individu dan bisnis kecil yang membutuhkan kehadiran online.
Mengapa kami menyukainya: GoDaddy dikenal luas sebagai merek terpercaya dengan banyak pelanggan puas. Pilihan tepat jika Anda lebih suka provider hosting terkenal atau ingin membuka toko online.
Baru-baru ini, GoDaddy memperkenalkan layanan berbasis AI untuk membantu memilih nama domain dan branding. Fitur pencarian nama domainnya juga sangat berguna.
Harga dimulai dari $6/bulan untuk satu website. Beberapa paket menyertakan domain dan SSL gratis. Pembelian domain multiple juga terjangkau.
GoDaddy bisa diatur untuk update WordPress otomatis dan menawarkan pemindaian malware. Setiap paket termasuk instalasi WordPress satu klik, cPanel, dan backup harian.
Ulasan: GoDaddy
Membuka toko online tidak akan lama. Paket e-commerce (termasuk SSL aman dan tools SEO bawaan) mulai dari $10/bulan, dengan uji coba gratis tersedia.
Untuk siapa:
- Cocok jika sudah punya domain dari GoDaddy dan ingin menambah paket hosting.
- Pilihan bagus untuk toko online.
Layanan pelanggan dinilai cukup baik. Bantuan teknis biasanya mudah didapat jika diperlukan.
Kekurangan:
- Pemula mungkin kewalahan dengan banyaknya pilihan.
- Kebijakan refund terbatas.
- Situs webnya berantakan, menyulitkan pencarian layanan.
Belakangan, GoDaddy juga dikritik karena isu keamanan. FTC memerintahkan mereka untuk memperbaiki sistem keamanan setelah gagal melindungi data pelanggan.
Fitur GoDaddy:
- cPanel/SSL/SSH/Backup: Tergantung paket
- E-commerce: Ya
- Garansi uang kembali: 30 hari (paket tahunan), 48 jam (bulanan)
- Dukungan: 24/7 via tiket/telepon (AS)
- Harga mulai: $6/bulan
- Trustpilot: 4.6/5
Perbandingan Provider Hosting:
| Layanan | Harga/bulan | SSL Gratis | Garansi Uang Kembali |
|—————|————-|————|———————-|
| Hostinger | $3+ | Ya | 30 hari |
| DreamHost | $2.95+ | Ya | 97 hari |
| Hosting.com | $2+ | Ya | 30 hari |
| Ionos | $1+ | Ya | 30 hari |
| GreenGeeks | $3+ | Ya | 30 hari |
| GoDaddy | $6+ | Paket tertentu | 30 hari |Rekomendasi Provider:
- Hostinger: Terbaik secara keseluruhan, harga terjangkau untuk blog/bisnis kecil.
- DreamHost: Fitur lengkap, garansi refund 97 hari.
- Ionos: Budget-friendly dengan ulasan positif.
- Hosting.com: Ramah pemula, migrasi mudah.
- GreenGeeks: Ramah lingkungan, cocok untuk UKM.
- GoDaddy: Integrasi kuat dengan layanan e-commerce, tapi ada risiko keamanan.
Pertimbangan Memilih Hosting di 2025:
- Keandalan: Pilih provider dengan reputasi stabil untuk hindari downtime.
- Harga: Sesuaikan dengan kebutuhan (blog pribadi vs toko online).
- Kontrak: Penawaran terbaik biasanya untuk periode panjang.
- Skalabilitas: Pastikan bisa upgrade saat traffic meningkat.
- CMS & Template: Cari yang menyediakan CMS mudah dan template siap pakai.
- Dukungan Pelanggan: Prioritaskan yang responsif dan membantu. Apakah Anda pemula atau ingin menjalankan banyak website, pilih provider yang menawarkan berbagai opsi serta memiliki reputasi dukungan yang solid.
Garansi uang kembali: Memilih web hosting bisa jadi investasi jangka panjang, jadi manfaatkan garansi uang kembali saat memutuskan. Periksa apakah provider pilihan Anda menyediakan ini.
AI: Jika Anda ingin mencoba alat AI untuk dukungan atau membangun website awal, pastikan provider menyediakan layanan ini. Misalnya, menggunakan mesin AI untuk membuat template desain atau mengoptimalkan SEO. Banyak web host kini menyediakan AI, tapi tidak semua.
Saat menyusun daftar ini, saya mulai dengan web host yang dikenal oleh penulis ZDNET. ZDNET melakukan pengujian dan penelitian mendalam tentang provider web hosting, mempertimbangkan ulasan pengguna, analisis kompetitor, pengalaman pribadi, dan lainnya.
Beberapa dari kami telah mengelola website produksi selama puluhan tahun, melayani jutaan halaman. Sementara itu, ada juga yang menggunakan web host untuk blog pribadi, proyek penulisan, atau membantu usaha kecil.
Saya memilih provider ini karena mereka menawarkan layanan terbaik di pasaran. Berikut faktor-faktor yang saya pertimbangkan:
Fitur yang ditawarkan: Pilih provider berdasarkan fitur prioritas Anda. Saya menyertakan opsi untuk CMS, e-commerce, layanan desain, SEO, keamanan siber, dan lainnya.
Harga: Tentu saja, harga sangat penting dalam rekomendasi saya. Ada pilihan sesuai berbagai anggaran, mulai dari blog pribadi hingga bisnis besar yang butuh skalabilitas.
Kontrak: Saya mencantumkan berbagai paket berlangganan, termasuk yang fleksibel untuk proyek berbeda.
Stabilitas: Hanya provider dengan reputasi baik dan layanan stabil yang minim downtime yang saya rekomendasikan. Tidak ada gunanya website cepat jika sering mengalami gangguan.
Keamanan: Hosting harus serius menangani keamanan, jadi saya menghindari provider yang sering bermasalah atau kurang transparan.
Pengalaman pelanggan: Sebelum berlangganan jangka panjang, ketahui bagaimana perusahaan memperlakukan pelanggan. Saya meneliti ulasan, terutama terkait dukungan dan respons tim layanan pelanggan.
Berita terkait:
- US Treasury memberi sanksi pada provider hosting di Filipina karena diduga terlibat penipuan kripto dan "pig butchering".
- FTC memerintahkan GoDaddy untuk memperbaiki keamanannya setelah beberapa pelanggaran data.
- Zservers, provider hosting "bulletproof" asal Rusia, disanksi karena didukung serangan ransomware LockBit.
- Google Cloud pernah mengalami gangguan yang berdampak pada banyak layanan online karena masalah API.
Untuk pemula, saya rekomendasikan Wix, Hosting.com, dan Squarespace karena menyediakan banyak template kreatif. Jika sudah berpengalaman dengan CMS, coba WordPress.com.
Apakah ada hosting gratis?
Ya, tetapi biasanya menggunakan domain generik (contoh: namasitus.wordpress.com). Hati-hati, banyak layanan gratis berubah berbayar setelah beberapa waktu, atau mengharuskan Anda menampilkan iklan.Berapa biaya hosting?
Mulai dari beberapa dolar per bulan. Untuk proyek besar dengan lalu lintas tinggi, harganya bisa ratusan dolar—tapi ini berlebihan bagi kebanyakan pemilik situs.Apakah hosting sama dengan domain?
Tidak. Hosting adalah ruang penyimpanan file, sedangkan domain (contoh: www.namasitus.com) adalah alamat website. Anda butuh keduanya.Bagaimana dengan WordPress?
Sekitar 61% website dengan CMS menggunakan WordPress. Banyak provider menawarkan hosting khusus WordPress, baik managed maupun server yang dioptimalkan.Apa itu website builder?
Software yang memungkinkan Anda membuat website tanpa perlu kemampuan pemrograman. Banyak yang memungkinkan Anda memilih dari template lalu memodifikasinya sesuai tampilan dan tata letak yang diinginkan.Hampir semua penyedia web hosting menyertakan semacam perangkat lunak pembuat situs, tapi untuk kebanyakan paket hosting, ini seringkali hanya tambahan. Sebaliknya, pembuat situs web yang tercantum di bagian ini disediakan oleh perusahaan hosting yang telah mengembangkan alat pembuatan situs berbasis point-and-click dengan dukungan pelanggan yang bagus dan uptime yang stabil.
Anda memang kehilangan sedikit kendali saat memilih solusi pembuat situs web, tetapi jika Anda belum pernah melakukan pengembangan web dan ingin situs yang indah serta fungsional dengan cepat, layanan ini cocok untuk Anda. Satu peringatan: Ada banyak lock-in di sini. Anda tidak akan bisa memindahkan tampilan situs, dan terkadang kontennya, ke penyedia hosting lain dengan mudah. Pertimbangkan hal ini saat memilih pembuat situs web.
Web host adalah penyedia layanan, seperti Wix atau GoDaddy, yang menyediakan ruang, penyimpanan, dan sumber daya untuk menjaga situs tetap online, biasanya dalam perjanjian sewa. Web server adalah sistem komputer yang menyimpan file dan membagikannya agar bisa diakses di web.
Shared web hosting seringkali sangat terjangkau dan mudah disiapkan, tetapi memiliki beberapa kekurangan dibandingkan dedicated atau VPS hosting. Paket shared hosting membagi sumber daya komputasi antar pengguna, artinya proyek web mereka akan berbagi RAM dan bandwidth. Anda juga mungkin dibatasi dalam hal penyimpanan.
Ada banyak alasan mengapa sebuah domain diblokir atau menjadi tidak dapat diakses. Ini bisa termasuk materi ilegal atau malware yang dihosting—baik karena infeksi atau disengaja—atau kesalahan konfigurasi.
Anda bisa mengunjungi VirusTotal dan memindai domain Anda untuk melihat apakah situs Anda ditandai sebagai berbahaya. Banyak ISP mengandalkan pemindaian pihak ketiga dalam sistem firewall mereka, sehingga red flags—bahkan jika salah—bisa menyebabkan domain Anda diblokir.
Ini pernah terjadi pada saya ketika saya tidak sengaja membeli domain yang pernah digunakan untuk menyebarkan ransomware bertahun-tahun lalu. Butuh beberapa bulan menghubungi ISP dan perusahaan keamanan siber yang menandai domain saya untuk menyelesaikan masalah—tapi jika Anda sama tidak beruntungnya, ada perusahaan yang bisa membantu.
Apakah ada alternatif layanan web hosting lain yang perlu dipertimbangkan?
Ada banyak sekali penyedia web hosting, tapi tidak semuanya masuk dalam rekomendasi terbaik saya meskipun menawarkan layanan bagus. Di bawah ini, Anda akan menemukan penyedia lain yang patut dipertimbangkan:
Dalam pembaruan Juli ZDNET, kami melakukan perubahan editorial dan harga. Kami juga memperbarui FAQ web hosting. Dalam pembaruan Juni, kami membuat sedikit perubahan tata letak dan konten. Kami juga menyegarkan FAQ web hosting. Di pembaruan Mei, kami melakukan perubahan besar pada teks. A2 sekarang menjadi Hosting.com, dan rekomendasi kami telah diperbarui untuk mencerminkan perubahan merek tersebut.