Saat pertama kali memegang Asus Zenbook A14, saya kira ini hanya prototipe kosong. Tapi begitu dinyalakan, layar OLED-nya yang memukau langsung membuktikan saya salah. Dengan berat hanya 2,1 pon, ini bukan cuma salah satu laptop paling ringan yang pernah saya pakai, tapi juga seimbang—baik secara fisik maupun spesifikasi. Laptop ini menjadi contoh sempurna kategori laptop tipis dan hemat baterai yang sedang tren belakangan ini.
Baca juga: Laptop ringan terbaik 2025: Diuji oleh ahli
Saya memilihnya sebagai laptop ringan terbaik, dan ini juga laptop pertama yang meraih penghargaan Editor’s Choice dari ZDNET. Saat ini Zenbook A14 sedang diskon $200 dari harga normal—hanya $799 di Best Buy—harga yang sangat kompetitif untuk perangkat yang cukup ringan dibawa ke kantor, tahan seharian bahkan lebih, dengan prosesor Snapdragon X yang gesit.
Dapatkan diskon $200 untuk salah satu laptop pertama yang meraih penghargaan Editor’s Choice dari ZDNET.
Zenbook A14 tersedia dalam dua varian: 16GB RAM dan 32GB RAM. Varian 16GB yang sedang diskon $799 saat ini adalah rekomendasi utama saya, karena paling cocok untuk penggunaan sehari-hari sebagai laptop ultrathing dengan prosesor Qualcomm Snapdragon X Plus.
Baca juga: Saya pengguna Windows, tapi MacBook Air M4 bisa jadi laptop andalan saya dengan harga segini
Zenbook A14 tidak dirancang untuk tugas komputasi berat, melainkan untuk profesional modern yang banyak bekerja di cloud, remote, dan mengutamakan tampilan layar berkualitas.
Kyle Kucharski/ZDNET
Meski begitu, performanya tetap solid. Laptop ini cepat: booting cepat, aplikasi lancar, browsing tanpa lag. Operasinya senyap dan tidak panas—bahkan dengan bodi yang super tipis.
Desain fisiknya juga nyaman. Keyboard-nya termasuk yang paling enak digunakan—saya tidak berlebihan. Bukan karena bahan mahal, tapi Asus berhasil menyeimbangkan desain dan harga.
Ulasan: Laptop Windows ultraportabel ini menaikkan standar untuk MacBook Air (dan semuanya)
Tapi yang paling menonjol adalah baterainya. Asus mengklaim bisa tahan hingga 32 jam sekali isi. Meski itu estimasi maksimal, pengalaman saya tidak jauh beda: seharian kerja di kantor hanya menghabiskan kurang dari 50%.
Diskon bisa berakhir kapan saja, tapi ZDNET tetap berkomitmen untuk mencari dan membagikan promo terbaik. Tim ahli kami terus memantau agar deal yang kami bagikan masih berlaku. Jika Anda kehilangan deal ini, jangan khawatir—kami selalu mencari promo baru di ZDNET.com.