Poin Penting ZDNET
Dell 16 Plus 2-in-1 kini dijual dengan harga $1.199. Laptop serba guna ini dapat menangani berbagai kebutuhan, layar mini-LED-nya terang dan hidup, dilengkapi stylus, dan harganya sangat kompetitif saat diskon. Namun, bodinya agak besar dan cenderung cepat panas.
Keputusan Dell untuk meninggalkan konvensi penamaan laptop yang familiar membuat beberapa konsumen kecewa karena tidak akan ada lagi komputer XPS atau Inspiron baru, sementara yang lain bingung dengan nama-nama baru ini (Dell bahkan menulis postingan blog untuk menjelaskannya).
Saya juga awalnya bingung dengan keputusan menghilangkan nama yang sudah dikenal selama bertahun-tahun, tapi mungkin kita harus memberi kesempatan Dell bereksperimen. Keraguan saya berubah menjadi antusiasme untuk perangkat baru yang bebas dari batasan lini model sebelumnya.
Saya baru saja menguji Dell 16 Plus 2-in-1 selama beberapa minggu. Convertible ini disebut Dell sebagai “tawaran mainstream premium” yang setara dengan Inspiron Plus sebelumnya. Desainnya terlihat lebih mewah dengan warna “Midnight Blue” (biru tua) dan keyboard ukuran penuh yang memberi kesan profesional.
Di balik bodinya, laptop ini didukung oleh hardware yang bervariasi, termasuk prosesor Intel Core Ultra 5, 7, atau 9 “Lunar Lake”, RAM hingga 32GB, dan SSD 1TB. Layarnya juga memukau dengan opsi mini-LED beresolusi 1660p dan refresh rate 90Hz.
Perlu diingat, ini bukan laptop yang tipis dan ringan. Dengan bobot 4,52 pon (sekitar 2,05 kg), ia hampir satu setengah pon lebih berat dibanding LG Gram 17.
Namun, bobot ekstra itu sebanding dengan kualitas layarnya. Versi mini-LED yang saya uji terang dan jernih — tidak setara OLED, tapi sangat dekat untuk harganya. Layar ini mencapai 600 nits, tetap jelas di luar ruangan atau di kantor dengan banyak cahaya.
Untuk performa, laptop ini bisa menjalankan game dengan kebutuhan hardware rendah, tapi kartu grafis Intel Arc 140V tidak optimal untuk gaming high-end. Dalam pengeditan video (misalnya di DaVinci Resolve), performanya bagus meski terkadang tersendat saat dipaksa maksimal.
Saat bekerja keras, kipasnya cukup berisik dan bodi memang jadi hangat. Tapi, panas tidak sampai ke komponen depan berkat ventilasi di belakang yang efisien.
Hingganya kokoh, dan stylus (termasuk dalam konfigurasi 32GB) bekerja baik meski ada sedikit goyangan layar. Trackpad-nya sedikit ke kiri, butuh penyesuaian bagi yang terbiasa dengan posisi tengah.
Keyboard-nya nyaman digunakan lama dengan backlight terang, sementara speaker menghadap ke bawah terdengar bagus dalam mode laptop tapi agak teredam dalam mode tenda.
Dalam benchmark, Dell 16 Plus 2-in-1 mendekati angka Dell XPS 13 meski dengan RAM setengahnya dan chip serupa (Intel Core Ultra 7 256V vs 258V).
Untuk baterai, hasilnya bervariasi. Penggunaan normal bertahan seharian kerja, tapi tugas berat mengurangi ketahanannya drastis.
Saran Pembelian ZDNET
Dell 16 Plus 2-in-1 adalah mesin responsif dengan boot cepat, multitasking lancar, dan baterai cukup baik. Harganya kompetitif saat diskon ($1.199), sulit ditandingi untuk spesifikasi ini. Jika Anda butuh hybrid layar besar dengan stylus dan tidak masalah dengan bobot, ini pilihan fantastis.