Kesimpulan Utama dari ZDNET
RayNeo Air 3S tersedia dengan harga $269. Kacamata XR ini menawarkan layar mikro-OLED canggih, desain ruang speaker ganda, serta pengalaman visual layar sebesar 201 inci. Namun, tidak dilengkapi dengan kaca penghalang cahaya atau kemampuan electrochromic dimming, dan dukungan produktivitas terbatas hanya untuk MacOS dan Windows native.
Pilihan Pembelian Lainnya
Hampir setiap orang yang saya tunjukkan kacamata XR akhirnya membelinya untuk perjalanan pesawat, komuter, atau bermain Nintendo Switch tanpa TV. Satu-satunya keraguan muncul saat melihat harganya, tapi RayNeo Air 3S menghilangkan hambatan itu dengan harga mulai $269.
Selama sebulan terakhir, saya menggunakan kacamata ini di kereta Sounder, pesawat, dan di rumah untuk menonton film atau bermain Nintendo Switch di layar virtual 201 inci yang hidup. RayNeo Air 3S adalah pilihan tepat bagi yang ingin merasakan pengalaman layar besar dengan harga terjangkau.
Kacamata ini dilengkapi casing kaku berzipper untuk perlindungan saat tidak digunakan. Ada kantong jaring untuk kabel USB-C yang menghubungkannya ke perangkat sumber daya. Saya mencobanya dengan iPhone 16 Pro Max, Samsung Galaxy S25 Ultra, MacBook Pro, Surface Pro 8, dan OnePlus 13—konten tampil sempurna dengan audio jernih dari speaker yang ditingkatkan.
Gambar dan Video Terlihat Fantastis
RayNeo Air 3S menggunakan teknologi visual terkini yang mengurangi flicker dan warna tidak stabil penyebab mata lelah. Bersertifikasi TUV SUD Blue Light Protection dan IMAX Enhanced dengan akurasi warna 98% DCI-P3. Hasilnya, gambar dan video terlihat tajam tanpa blur, dengan kecerahan yang nyaman dinikmati.
Desain audio kamar ganda dengan empat speaker (bukan dua) menciptakan pengalaman suara lebih imersif. Audio terdengar jernih, dan orang di sebelah hampir tidak mendengar apa yang Anda nikmati.
Satu keluhan: cahaya masih bisa tembus dari bagian depan kacamata di lingkungan terang, bahkan dengan kecerahan maksimal. Kaca penghalang fisik bisa membantu, tapi tidak dijual terpisah. Beberapa merek lain menyertakan teknologi electrochromic dimming, yang menjadi alasan saya lebih memilihnya.
Nyaman Dipakai
Bingkai memiliki tiga sudut adjustable untuk kenyamanan, dengan lengan fleksibel yang cocok untuk berbagai ukuran kepala. Tidak ada adjusment miopia seperti di Viture, tapi lensa tambahan bisa dipesan dari pihak ketiga. Beberapa pilihan bantalan hidung disertakan untuk pengaturan nyaman.
Aplikasi RayNeo XR iOS memungkinkan menonton video spasial dari iPhone, tapi tidak menawarkan pengalaman XR/AR lain dan tidak tersedia untuk Android. Tidak ada software MacOS, tapi Mirror Studio di Windows menyediakan opsi tampilan tambahan. RayNeo Air 3S lebih fokus pada konsumsi konten video ketimbang produktivitas.
Aksesori Tambahan
RayNeo menawarkan aksesori seperti Pocket TV seharga $180 (perangkat Google TV portabel dengan baterai 6500mAh dan penyimpanan 64GB). Untuk pemilik Nintendo Switch, JoyDock seharga $99 adalah must-have—pack baterai 10000mAh yang memudahkan streaming video/audio ke kacamata.
Dibanding RayNeo Air 2S seharga $399, Air 3S lebih mudah direkomendasikan berkat harga $269, lensa lebih terang, bobot lebih ringan, dan teknologi layar yang ditingkatkan. Dengan penghematan ini, Anda bahkan bisa membeli JoyDock dan masih ada sisa uang.
Saran Pembelian dari ZDNET
RayNeo Air 3S adalah salah satu solusi kacamata XR termurah dengan aksesori menarik untuk pengalaman layar besar 201 inci. Pengalaman visual dan audionya fantastis, meski ada sedikit gangguan cahaya di lingkungan terang. Harga ini membuatnya mudah untuk mencoba dunia XR dan menikmati layar besar langsung di kacamata Anda.
Cari produk terbaik lainnya? Dapatkan ulasan ahli dan rekomendasi editor dengan ZDNET Recomends.