Google menguji jendela desktop untuk tablet Android

Google sedang menguji fitur baru untuk tablet Android yang akan memungkinkan Anda menyesuaikan ukuran aplikasi dengan bebas dan mengaturnya di layar sesuai keinginan, sehingga memudahkan Anda untuk melakukan beberapa tugas sekaligus. Fitur “desktop windowing” kini tersedia sebagai pratinjau pengembang, dan untuk aplikasi yang mendukungnya, Anda bahkan bisa memiliki lebih dari satu instance terbuka.

Saat ini, aplikasi di tablet Android dibuka secara penuh layar secara default. Ketika mode baru diaktifkan, setiap aplikasi akan muncul dalam jendela dengan kontrol yang memungkinkan Anda untuk memposisikan ulang, memaksimalkan, atau menutup aplikasi. Anda juga akan melihat taskbar di bagian bawah layar Anda dengan aplikasi yang sedang berjalan.

Setelah fitur ini diimplementasikan untuk semua orang, Anda dapat mengaktifkannya dengan menekan dan menahan pegangan jendela di bagian atas layar aplikasi. Jika Anda memiliki keyboard terpasang, Anda juga dapat menggunakan pintasan meta key (Windows, Command, atau Search) + Ctrl + Down untuk mengaktifkan mode desktop. (Anda dapat keluar dari mode dengan menutup semua aplikasi aktif Anda atau dengan menarik jendela dan menariknya ke bagian atas layar Anda.)

Google mencatat bahwa aplikasi yang terkunci ke orientasi potret masih dapat diubah ukurannya, yang mungkin membuat tampilan sedikit aneh jika beberapa aplikasi tidak dioptimalkan. Namun, Google berencana untuk menangani ini dalam pembaruan mendatang dengan menskalakan antarmuka pengguna aplikasi yang tidak dapat diubah ukurannya sambil mempertahankan rasio aspeknya.

Saat ini, pengguna dapat mengakses pratinjau pengembang di Android 15 QPR1 Beta 2 terbaru untuk Pixel Tablet. Kami masih belum tahu kapan fitur ini akan diluncurkan untuk semua orang — atau apakah akan tersedia di Google Pixel 9 Pro Fold.