Fase Bulan Hari Ini: Penampakan Bulan pada 14 Desember 2025

Saat kita mendekati fase Bulan Baru, permukaan bulan yang terlihat setiap malam akan semakin sedikit. Namun untuk saat ini, masih cukup bagian yang diterangi sehingga kita dapat mengamati beberapa fitur tertentu. Simak penjelasan berikut untuk mengetahui apa saja yang bisa dilihat.

Apa fase bulan hari ini?

Per tanggal Minggu, 14 Desember, fase bulan adalah Bulan Sabit Menipus (Waning Crescent). Berdasarkan NASA’s Daily Moon Observation, sekitar 25% permukaan bulan akan terlihat sinar matahari malam ini.

Malam ini, tanpa alat bantu apa pun, Anda dapat mengamati Kawah Kepler dan Oceanus Procellarum. Jika menggunakan teropong, Cekungan Grimaldi dan Mare Humorum juga akan terlihat. Dengan teleskop, Reiner Gamma, Kawah Schiller, dan Kawah Gassendi dapat diamati.

Kapan bulan purnama berikutnya?

Bulan purnama berikutnya akan terjadi pada 3 Januari.

Apa saja fase-fase bulan?

Menurut NASA, Bulan mengalami siklus sekitar 29,5 hari, dan selama periode itu kita melihat fase-fasenya yang berbeda. Meski sisi Bulan yang menghadap Bumi selalu sama, cahaya matahari yang menyinarinya berubah seiring orbitnya mengelilingi Bumi. Hal inilah yang membuatnya tampak penuh, setengah, atau kadang tak terlihat sama sekali. Siklus tersebut terdiri dari delapan fase utama:

  • Bulan Baru – Bulan berada antara Bumi dan Matahari, sehingga sisi yang kita lihat gelap (tak terlihat oleh mata).
  • Bulan Sabit Awal – Sebagian kecil cahaya tampak di sisi kanan (di belahan Bumi utara).
  • Kuartal Pertama – Separuh bagian kanan bulan tersinari. Tampak seperti setengah lingkaran.
  • Cembung Awal – Lebih dari separuh bulan terang, tetapi belum penuh.
  • Bulan Purnama – Seluruh wajah bulan terang dan terlihat sempurna.
  • Cembung Akhir – Cahaya di sisi kanan mulai berkurang (di belahan Bumi utara).
  • Kuartal Ketiga (atau Kuartal Terakhir) – Separuh bulan lagi terlihat, namun sisi kiri yang tersinari.
  • Bulan Sabit Akhir – Sisa cahaya tipis di sisi kiri sebelum kembali gelap.
MEMBACA  Serangan intensif Rusia terhadap Ukraina meningkatkan tajam jumlah korban sipil pada bulan Desember, kata PBB.

Tinggalkan komentar