Poin Utama ZDNET
Kunci Pintar Nuki kini tersedia seharga $159 untuk versi standar dan $229 jika dipadukan dengan Keypad 2. Kunci cerdas ini cocok dipasang pada deadbolt yang sudah ada, mendukung Matter untuk integrasi mudah dengan sistem rumah pintar, dan memiliki fitur buka kunci tanpa sentuh. Meski inovatif, kunci pintar Nuki memerlukan langganan untuk akses jarak jauh penuh; suaranya juga cukup bising saat mengunci/membuka, dan Keypad 2 agak lambat.
Saya sangat mendukung teknologi rumah pintar, tapi saya paham banyak orang mungkin tidak sependapat. Walau saya sendiri sedang menikmati gaya hidup futuristik ala Jetson, saya mengerti kekhawatiran sebagian orang soal memasukkan robot atau teknologi berbasis AI ke rumah karena dampaknya pada kebiasaan sehari-hari.
Buat yang ragu pakai kunci pintar, Nuki smart lock yang saya uji ini bisa jadi solusi simpel yang bikin Anda berpikir ulang. Bentuknya silindris dan dipasang di mekanisme dalam deadbolt yang sudah ada, jadi tidak mengubah tampilan luar pintu atau menghilangkan fungsi kunci fisik.
Cara pemasangannya mudah: tinggal lepas tuas deadbolt lama dan ganti dengan Nuki. Bahgan ada lakban included untuk menahan bagian eksternal deadbolt selama proses instalasi. Tidak perlu keahlian khusus!
Proses penyetelan di aplikasi juga sederhana, bahkan tidak perlu membuat akun.
Sayangnya, Nuki cukup berisik saat mengunci/membuka—suara dengungannya terdengar jelas ke seluruh rumah. Buat saya, ini sedikit mengganggu karena terasa kurang modern, tapi bukan masalah besar.
Setiap kunci dilengkapi kabel isi ulang. Saat baterai habis (yang katanya bisa bertahan hingga setahun), Anda tinggal colokkan ke stopkontak dan hubungkan ke port magnetik tanpa perlu melepas kunci.
Fitur buka kunci otomatis via geofencing memungkinkan pintu terbuka saat smartphone terdeteksi lewat Bluetooth. Ada juga opsi auto-lock di waktu tertentu, meski tidak menunggu pintu tertutup—perlu beli sensor pintar terpisah untuk fitur itu.
Nuki kompatibel dengan Amazon Alexa dan Google Home, plus dukungan Matter untuk integrasi dengan sistem seperti Apple HomeKit.
Saya mencoba Nuki tanpa langganan selama beberapa hari. Memang, akses jarak jauh tidak terlalu diperlukan sehari-hari, tapi menyebalkan kalau harus memberi akses ke tamu atau petugas saat Anda tidak di rumah. Sayangnya, fitur ini cuma tersedia dengan berlangganan Nuki Premium—padahal merek lain menyediakannya gratis.
Nuki Keypad 2 menawarkan pembuka via kode atau sidik jari, tapi tetap tidak memberi akses jarak jauh. Kabar baiknya, ada promo langganan seumur hidup gratis untuk yang mendaftar sebelum 30 September!
Rekomendasi ZDNET
Nuki smart lock cocok untuk penyewa atau pemilik rumah yang ingin tetap mempertahankan tampilan pintu biasa. Solusi bagus buat yang skeptis dengan teknologi, karena Anda bisa tetap pakai kunci fisik.
Plus-nya lagi, tidak perlu akun untuk setel, jadi aman bagi yang peduli privasi. Namun, harganya jadi mahal kalau ditambah Keypad dan langganan—kurang ideal untuk budget ketat.
Catatan: Harga dan promo dapat berubah.