Apple Watch Series 11 akhirnya diperkenalkan pada acara “awe dropping” Apple di Cupertino, California, pada hari Selasa. Jam tangan pintar terbaru ini menawarkan sejumlah pembaruan menarik seperti notifikasi hipertensi, analisis skor tidur, konektivitas 5G, dan peningkatan daya tahan baterai.
Setelah satu dekade mengalami berbagai peningkatan dan penyempurnaan, Series 11 menandakan langkah besar bagi Apple yang semakin fokus pada fitur kesehatan dan kebugaran. Selain Series 11, Apple juga meluncurkan Apple Watch Ultra 3, Apple Watch SE 3, jajaran baru iPhone 17, iPhone Air, serta generasi terbaru AirPods (Pro 3).
Baik Series 11 maupun Ultra 3 akan menjalankan WatchOS 26 yang telah dipratinjau pada Worldwide Developers Conference bulan Juni lalu. Pembaruan ini menghadirkan antarmuka “liquid glass” yang lebih bersih, terjemahan langsung untuk pesan teks, aplikasi Notes yang didesain ulang, serta Workout Buddy; asisten bertenaga AI baru Apple yang memberikan motivasi real-time berdasarkan metrik pribadi selama sesi latihan.
Harga dan Ketersediaan
Apple Watch Series 11 sudah dapat dipesan mulai sekarang dan akan tersedia di toko-toko pada tanggal 19 September. Harga mulai dari $399 (sekitar Rp 5,8 juta) untuk model Wi-Fi aluminium 42mm, sementara versi LTE-nya dibanderol $499. Model titanium LTE ukuran 42mm dihargai $699.
Fitur Kesehatan Baru
Fitur terbesarnya adalah pemberitahuan ketika pengguna menunjukkan tanda-tanda hipertensi atau tekanan darah tinggi. Apple Watch akan mengirimkan peringatan jika mendeteksi pola yang konsisten selama periode 30 hari yang memerlukan tindak lanjut dengan dokter. Pengguna kemudian dapat mencatat tekanan darah mereka di aplikasi Health (dari manset) untuk konfirmasi.
Peningkatan kesehatan lainnya adalah Sleep Score baru, yang menilai sesi tidur pada skala 1 hingga 100 atau dari rendah hingga sangat baik. Arloji tidak hanya memberikan angka tanpa konteks; ia memecah skor dan menunjukkan faktor-faktor yang berkontribusi seperti waktu tidur, interupsi, dan durasi, serta menyoroti faktor spesifik yang mungkin memengaruhi kualitas tidur.
Pembaruan Desain
Secara visual, Series 11 terlihat sangat mirip dengan Series 10, dengan profil tipis dan layar edge-to-edge yang sama. Namun, ada peningkatan praktis yang halus: model aluminium kini menggunakan kaca yang lebih kuat dan tahan gores, menjadikannya lebih tahan lama untuk pemakaian sehari-hari.
Konektivitas dan Baterai
Untuk pertama kalinya, model LTE dari Series 11 mendukung konektivitas 5G, yang menurut Apple tidak hanya lebih cepat tetapi juga lebih efisien dalam menghemat daya baterai saat digunakan.
Daya tahan baterai juga mengalami peningkatan. Series 11 kini menjanjikan hingga 24 jam dengan sekali pengisian daya, dibandingkan dengan 18 jam pada Series 10. Apple cenderung konservatif dalam klaim baterainya. Dalam penggunaan nyata, kita mungkin melihatnya melampaui klaim resmi, seperti Series 10 yang konsisten dapat bertahan hampir 30 jam.
Ini adalah berita yang terus berkembang. Ikuti seluruh liputan Acara Apple 2025 CNET untuk pembaruan langsung, kesan hands-on, dan lebih banyak pengumuman yang terungkap.