Ada beberapa hal yang patut dipertimbangkan saat Anda sedang mencari charger portabel.
Kapasitas: Kapasitas dari power bank diukur dalam miliampere-hours (mAh), namun hal ini bisa sedikit menyesatkan karena jumlah daya yang Anda dapatkan tergantung pada kabel yang Anda gunakan, perangkat yang Anda isi daya, dan metode pengisian daya (pengisian nirkabel Qi kurang efisien). Anda tidak akan pernah mendapatkan kapasitas maksimum. Kami mencoba memberikan perkiraan berapa kali Anda dapat mengisi daya perangkat dengan kapasitas tertentu.
Kecepatan pengisian dan standar: Tingkat pengisian untuk perangkat seperti smartphone diukur dalam watt (W), namun kebanyakan power bank mencantumkan tegangan (V) dan amperase (A). Untungnya, Anda dapat menghitung wattage sendiri dengan hanya mengalikan tegangan dan amperase. Sayangnya, mendapatkan tingkat maksimum juga tergantung pada perangkat Anda, standar yang didukung, dan kabel pengisian yang Anda gunakan. Banyak smartphone, termasuk iPhone milik Apple, mendukung standar Power Delivery (PD), artinya Anda dapat menggunakan power bank berdaya lebih tinggi untuk mengisi daya perangkat tanpa masalah. Beberapa ponsel, seperti Samsung Galaxy S range, mendukung protokol PD tambahan yang disebut PPS (Programmable Power Standard) yang mencapai 45 W. Banyak ponsel juga mendukung standar pengisian cepat Quick Charge (QC) milik Qualcomm. Ada juga standar pengisian cepat propietary lainnya, namun Anda biasanya tidak akan menemukan power bank yang mendukung kecuali berasal dari produsen smartphone.
Pass-through: Jika Anda ingin mengisi daya power bank Anda dan menggunakan nya untuk mengisi daya perangkat lain secara bersamaan, maka power bank tersebut harus memiliki dukungan pass-through. Charger portabel Nimble, GoalZero, Biolite, Mophie, Zendure, dan Shargeek yang terdaftar mendukung pengisian pass-through. Anker menghentikan dukungan untuk pass-through karena menemukan bahwa perbedaan antara output charger dinding dan input perangkat pengisian dapat menyebabkan power bank berputar secara cepat dan memperpendek umurnya. Monoprice juga tidak mendukung pengisian pass-through. Kami menyarankan untuk berhati-hati saat menggunakan pass-through, karena hal ini juga dapat menyebabkan charger portabel menjadi panas.
Perjalanan: Aman untuk bepergian dengan power bank, namun ada dua pembatasan yang perlu diingat saat Anda naik pesawat: Anda harus memiliki power bank dalam bagasi kabin (tidak boleh dimasukkan ke dalam bagasi terdaftar), dan kapasitasnya tidak boleh melebihi 100 Wh (watt-hours). Jika power bank Anda memiliki kapasitas lebih besar dari 27.000 mAh, Anda harus mengecek dengan maskapai penerbangan. Di bawah itu seharusnya tidak menjadi masalah.