Taiwan, sebuah pulau dengan sekitar 23 juta penduduk, terletak sekitar 100 mil dari daratan China.
Fuzhou, ibu kota provinsi Fujian, melarang pertemuan kelompok, menutup sekolah dan objek wisata, serta memerintahkan penutupan bisnis nonesensial saat badai mendekat. Provinsi-provinsi pesisir lainnya di China sedang mengungsikan turis dan meminta kapal-kapal untuk berlindung.
Badai diperkirakan akan membawa curah hujan yang lebat ke bagian lain China, termasuk Beijing, sambil bergerak ke dalam daratan dalam lima hari ke depan, demikian Administrasi Meteorologi China mengatakan. China selatan sudah menghadapi minggu-minggu hujan lebat dan banjir yang mematikan.
Di Taiwan, beberapa stasiun cuaca lokal mencatat hampir empat kaki hujan dari Taifun Gaemi hingga Kamis pagi. Administrasi Cuaca Pusat pulau itu memperkirakan bahwa badai tersebut bisa menurunkan hampir enam kaki total hujan.
Lebih dari 600.000 pelanggan listrik di Taiwan mengalami pemadaman listrik sejak Rabu, menurut Taipower, sebuah utilitas negara. Sekitar 15 persen dari mereka masih belum mendapat listrik pada Kamis sore.