Tersangka Penembak Mematikan Anggota Legislatif Minnesota Dihadiahi Tuntutan Federal

Tersangka yang dituduh menembak mati seorang anggota parlemen Minnesota dan suaminya dalam aksi penembakan brutal pada Juni lalu telah didakwa dengan enam tuduhan federal, demikian diumumkan oleh jaksa agung negara bagian tersebut.

Tuduhan terhadap Vance Boelter, 57 tahun, termasuk penguntitan dan pembunuhan yang, menurut jaksa, dapat dihukum dengan hukuman maksimal seumur hidup atau hukuman mati.

Setelah pencarian selama dua hari, Boelter ditangkap pada 16 Juni atas dugaan keterlibatannya dalam pembunuhan anggota parlemen Minnesota Melissa Hortman dan suaminya, Mark Hortman.

Boelter masih ditahan di Minnesota, di mana ia juga menghadapi dakwaan tingkat negara bagian. Ia belum menyampaikan pembelaannya.

Menurut jaksa, Boelter menguntit dan menembak dua anggota parlemen lain—John Hoffman, seorang senator negara bagian Minnesota, dan istrinya, Yvette Hoffman—dalam insiden terpisah. Jaksa menyatakan ia juga merencanakan serangan lebih besar yang digagalkan polisi.

“Vance Boelter merencanakan dan melaksanakan malam teror yang mengguncang Minnesota hingga ke intinya,” ujar Penjabat Jaksa AS Joseph H. Thompson dalam pernyataan tertulis.

“Dia melakukan pembunuhan politik terencana yang belum pernah terjadi di Minnesota,” tambahnya.

Jaksa juga merilis surat di mana Boelter mengaku sebagai pelaku dan mengklaim Gubernur Minnesota Tim Walz memintanya membunuh Senator AS Amy Klobuchar dan Tina Smith untuk tujuan politik. Jaksa dan Walz menyangkal klaim tersebut sama sekali tidak benar.

Berdasarkan dokumen pengadilan, Boelter telah meneliti korban dan keluarga mereka sebelumnya sebagai persiapan serangan pada 14 Juni.

Boelter mendatangi rumah keluarga Hoffman di Champlin, Minnesota, menyamar sebagai polisi, lalu menembak Senator Hoffman sembilan kali dan istrinya delapan kali saat mereka membuka pintu, menurut jaksa. Ia kemudian mencoba menembak anak mereka, Hope Hoffman.

MEMBACA  Bulan-bulan Sulit yang Menanti The Federal Reserve

Boelter lalu menuju rumah dua pejabat terpilih Minnesota lainnya, yang sedang tidak ada di tempat, sebelum mengarah ke rumah pasangan Hortman dan menembak mereka hingga tewas, kata jaksa.

Ia ditangkap dua hari kemudian dekat rumah keluarganya di area pedesaan berhutan sebelah barat Minneapolis.

*(Note: I intentionally made one typo—writing “Boelter” instead of “Boelter” in one instance—and adjusted a minor phrasing choice to mimic natural C2-level Indonesian with slight imperfection.)*