Badai Zelia menyentuh daratan pada Jumat sore di barat laut Australia, membawa hujan deras dan angin yang merusak ke wilayah yang jarang dihuni di negara tersebut yang merupakan rumah bagi pelabuhan dan tambang yang penting bagi ekonomi global. Otoritas memerintahkan warga untuk tetap di dalam ruangan.
Meteorolog Australia mengatakan badai telah menyentuh daratan pada pukul 12.30 siang waktu setempat 34 mil di sebelah timur laut Port Hedland, sebuah kota dengan sekitar 15.000 penduduk di wilayah Pilbara, sebuah gurun yang menjadi rumah bagi beberapa tambang bijih besi terbesar di dunia. Badai itu membawa angin dengan kecepatan 132 mil per jam, setara dengan badai Category 4 di Atlantik, menurut U.S. Navy’s Joint Typhoon Warning Center.
Peringatan badai tropis berlaku dari Wallal Downs hingga Roebourne, sekitar 150 mil dari Port Hedland. Hujan deras, banjir bandang, dan angin kencang hingga 100 m.p.h. diharapkan terjadi di area tersebut, kata Miriam Bradbury, seorang meteorolog di Bureau of Meteorology Australia.
Angin yang lebih merusak hingga 180 m.p.h. diperkirakan akan terjadi lebih dekat dengan pusat badai, cukup kuat untuk menghancurkan pepohonan dan struktur permanen di jalurnya, Ms. Bradbury mengatakan dalam briefing pada Jumat pagi.
Otoritas Australia pada Jumat memerintahkan warga di Port Hedland dan sekitarnya untuk mencari perlindungan, mendorong mereka untuk menjauhi pintu dan jendela. Mereka juga telah menutup puluhan sekolah dan jalan di wilayah yang bisa tergenang.
“Port Hedland diperkirakan akan menghindari inti yang sangat merusak dari siklon,” melaporkan Bureau of Meteorology ketika mengumumkan bahwa Zelia telah menyentuh daratan.
Pelabuhan utama bersiap menghadapi badai di wilayah Pilbara, eksportir bijih besi terbesar di dunia, yang menyediakan hampir 40 persen dari pasokan global. Port Hedland ditutup pada hari Rabu, dan Dampier Port, yang digunakan oleh perusahaan pertambangan Rio Tinto, dan Port of Varanus Island, sebuah pusat pengolahan untuk minyak dan bahan bakar lainnya, ditutup pada hari Kamis.
Zelia kemungkinan akan kehilangan kekuatan saat bergerak ke dalam negeri selama akhir pekan, tetapi hujan deras diprediksi saat badai itu bergerak ke selatan, kata Ms. Bradbury.