Astra/Telegram
Kamera CCTV merekam momen ledakan di Kopeysk dekat Chelyabinsk.
Ledakan di sebuah pabrik Rusia di Ural yang memproduksi amunisi dan senjata untuk militer dikabarkan menewaskan setidaknya 10 orang.
Saksi mata mendeskripsikan melihat ledakan-ledakan serta bola api di pabrik militer Plastmass di Kopeysk, dekat kota Chelyabinsk.
Gubernur regional Alexei Teksler tidak merincikan pabrik mana yang terdampak, namun ia mengonfirmasi jumlah korban tewas. Lembaga berita Tass melaporkan 18 orang lainnya mengalami luka-luka.
Pihak berwenang belum menyampaikan penyebab ledakan, tetapi Teksler menekankan bahwa “tidak ada pembicaraan mengenai serangan UAV (drone)”.
Hari berkabung telah ditetapkan dan para penyelidik menyatakan telah membuka penyelidikan pidana terkait ledakan ini.
Teksler menyatakan bahwa kebakaran di Kopeisk telah berhasil dipadamkan.