Ribuan pengunjuk rasa pro-Palestina telah berbaris melalui pusat London, menyerukan gencatan senjata di Gaza.
Kerumunan bergerak melalui Oxford Circus dan Whitehall, dalam apa yang telah menjadi kejadian rutin di ibu kota sejak serangan Oktober terhadap Israel oleh Hamas.
Para pengunjuk rasa melambaikan bendera dan memegang spanduk yang menyerukan kebebasan Palestina dan akhir perang.
Polisi Metropolitain mengatakan mereka akan menangani siapa pun yang “melanggar batas”.
Wakil Komisaris Asisten Matt Ward juga memperingatkan orang-orang yang mengunjungi pusat London bahwa mungkin ada gangguan akhir pekan ini.
“Kami menghormati hak orang untuk berunjuk rasa, tetapi warga London dan pengunjung juga memiliki hak. Saya memahami dampak akumulatif dari protes yang berulang sejak Oktober terhadap bisnis, penduduk, dan mereka yang ingin pergi ke West End,” katanya.
Mobil polisi memblokir jalan saat aksi berlangsung di Oxford Circus, London.
Kerumunan orang dari segala usia berkumpul di luar Gedung Siaran BBC pada Sabtu pagi, sebelum berbaris menuju Parlemen.
Demonstrasi ini datang setelah Menteri Luar Negeri Lord Cameron mengatakan Inggris tidak akan menutup kemungkinan akhirnya mengakui negara Palestina.
Namun, ia mengatakan hal ini hanya bisa terjadi jika Hamas tidak lagi mengendalikan Gaza.