Sebuah perusahaan teknologi pertahanan Jerman akan segera memulai produksi drone di Inggris, demikian diumumkan.
STARK, yang memproduksi sistem senjata tanpa awak untuk NATO, akan membuka pabrik baru seluas 3.700 m² (40.000 kaki persegi) di Swindon, Wiltshire.
Ekspansi ini diperkirakan menciptakan lebih dari 100 lapangan kerja terampil dan menjadi lokasi pertama perusahaan di luar Jerman.
Anggota parlemen setempat Will Stone menyatakan bangga bahwa STARK akan “mengembalikan manufaktur pertahanan” ke Swindon, yang memiliki “warisan militer yang membanggakan”.
Mike Armstrong, direktur pelaksana STARK UK, mengatakan baik Inggris maupun Jerman adalah “pemimpin dunia dalam teknologi baru” dan ekspansi ini akan membantu “mendefinisikan medan perang masa depan”.
“Kami membutuhkan produksi yang cepat dan skalabel untuk melindungi rakyat kami, mempertahankan kedaulatan, dan mencegah agresi. Itu berarti rantai pasokan yang tangguh melintasi Eropa,” ujar Armstrong.
Armstrong mengatakan STARK, yang didirikan pada 204, ingin memanfaatkan keahlian teknologi dan pertahanan di Inggris.
Swindon, yang dulu memproduksi Supermarine Spitfire pada Perang Dunia Kedua, akan kembali menjadi bagian dari pertahanan Eropa, tambahnya.
Perusahaan menyebut sistem munisi loitering andalannya ‘Virtus’, yang memiliki kemampuan lepas landas dan mendarat vertikal (VTOL), memiliki radius serang hingga 100 km dengan muatan senjata 5 kg.
Drone Virtus mampu lepas landas dari posisi vertikal, kata STARK.
“Ini adalah arah yang tepat: menciptakan lapangan kerja terampil dengan gaji tinggi dan menempatkan Swindon kembali di pusat masa depan industri Inggris,” ujar Stone, anggota parlemen Swindon Utara.
“Ini baru permulaan,” tambahnya.
Pemimpin Dewan Borough Swindon Jim Robbins mengatakan kabar ini adalah “bukti kuat reputasi kota kami yang terus berkembang di bidang manufaktur canggih dan inovasi.”
Ia menyebut investasi ini sebagai “langkah besar” dalam upaya menjadikan Swindon “pemimpin nasional dalam manufaktur pertahanan canggih”.
“Saya antusias melihat teknologi UAV mutakhir ini berkembang di Swindon,” tambahnya.
Pengumuman ini muncul saat Inggris dan Jerman memperkuat hubungan pertahanan dan keamanan mereka, berdasarkan Perjanjian Trinity House tahun 2024.
Ikuti BBC Wiltshire di Facebook, X, dan Instagram. Kirim ide cerita Anda via surel atau WhatsApp di 0800 313 4630.