Ini adalah perkembangan utama pada hari ke-1.129 dari perang Rusia terhadap Ukraina. Berikut adalah situasi pada Sabtu, 29 Maret 2025:
Pertempuran
Empat orang tewas dalam serangan drone Rusia pada Jumat di kota Ukraina, Dnipro. Gubernur regional mengatakan 19 orang terluka dan kebakaran besar terjadi di kompleks hotel dan restoran yang menghabiskan sebuah bangunan apartemen bertingkat tinggi dan 10 rumah.
Militer Ukraina mengatakan pasukan udaranya telah menyerang pos perbatasan di wilayah Bryansk Rusia, menghancurkan infrastruktur yang dikatakan digunakan untuk peluncuran drone. Staf Umum Angkatan Bersenjata Ukraina mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa serangan itu sebagai respons terhadap “puluhan serangan harian oleh drone serangan”.
Pasukan Ukraina telah melakukan serangan ke wilayah Belgorod Rusia, menurut blogger militer Rusia. Kyiv dan Moskow tidak mengkonfirmasi hal tersebut tetapi Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengatakan kepada wartawan pada Jumat bahwa militernya telah mengambil “langkah-langkah tertentu” di Rusia di luar wilayah Kursk dalam upaya untuk meringankan tekanan pada pasukan Ukraina.
Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan pada Jumat pasukannya telah merebut kembali desa Hoholivka, salah satu dari sejumlah desa yang masih dikuasai Ukraina dari sekitar 100 desa yang disita Agustus lalu. Staf Umum Ukraina mengatakan telah menghentikan 18 serangan Rusia di Kursk selama satu hari terakhir.
Militer Ukraina mengatakan telah menembak jatuh 89 dari 163 drone Rusia yang diluncurkan semalam dengan 51 gagal mencapai target mereka karena masalah teknis.
Kementerian Pertahanan Rusia mengklaim telah menembak jatuh 19 drone Ukraina yang mencoba menyerang kilang minyak di Saratov.
Polisi Ukraina memagari akses ke lokasi kebakaran di sebuah restoran yang disebabkan oleh serangan drone Rusia, di tengah serangan Rusia terhadap Ukraina, di Dnipro, Ukraina, pada 28 Maret 2025 [Violeta Santos Moura/Reuters]
Gencatan Senjata
Volodymyr Kohut, gubernur wilayah Poltava Ukraina, telah menuduh Rusia merusak gudang milik produsen gas negara Ukraina, Naftogaz, di wilayah tengah melanggar gencatan senjata yang disponsori oleh Amerika Serikat terhadap infrastruktur energi. Kementerian Pertahanan Rusia membalas dengan klaim mereka sendiri, menuduh militer Ukraina menyerang stasiun pengukur gas di kota Sudzha wilayah Kursk dengan roket HIMARS buatan AS dan serangan kedua di Bryansk yang menyebabkan pemadaman listrik.
Komisioner Tinggi PBB untuk Hak Asasi Manusia, Volker Turk, menyerukan akhir dari “penderitaan mengerikan” yang disebabkan oleh serangan terhadap warga sipil di Ukraina dan mengatakan bahwa gencatan senjata di Ukraina “akan sangat diinginkan”. Turk mengatakan “gencatan senjata terbatas yang melindungi jalur pelayaran dan infrastruktur adalah langkah ke depan yang diharapkan” tetapi akhir yang sesungguhnya dari perang diperlukan.
Dalam pidato televisi pada Jumat, Presiden Rusia Vladimir Putin menyarankan bahwa Ukraina seharusnya sementara ditempatkan di bawah pemerintahan eksternal untuk memungkinkan pemilihan demokratis berlangsung. Putin menyarankan bahwa Zelenskyy tidak memiliki legitimasi sebagai presiden Ukraina dan menyarankan Ukraina dapat mengubah perdamaian yang dinegosiasikan kapan pun.
Menanggapi pernyataan Putin selama sesi tanya jawab dengan wartawan pada Jumat, Zelenskyy mengatakan komentar itu memberikan “alasan untuk tidak mengakhiri perang”, menambahkan bahwa Putin “takut melakukan negosiasi dengan Ukraina” dan bahwa ia “takut melakukan negosiasi dengan saya secara pribadi”.
Sekretaris Jenderal PBB, Antonio Guterres, langsung menolak saran Putin bahwa Ukraina ditempatkan ke dalam bentuk administrasi, mengatakan pemerintah Ukraina adalah sah dan harus dihormati.
Presiden Rusia Vladimir Putin memimpin pertemuan dengan anggota Dewan Keamanan Rusia melalui videolink di Moskow, Rusia, pada 28 Maret 2025 [Vyacheslav Prokofyev/Pool via Reuters]
Politik dan Diplomasi
Komentar Putin tentang Ukraina mengikuti penutupan sebuah pertemuan tingkat tinggi yang diadakan oleh Presiden Perancis Emmanuel Macron yang mempertimbangkan rencana untuk mendeploy pasukan ke Ukraina. Macron mengatakan “beberapa” negara lain bersedia untuk bergabung dengan pasukan pemelihara perdamaian bersama Prancis dan Britania Raya.
Berbicara dengan wartawan pada Jumat, Zelenskyy mengonfirmasi Ukraina telah menerima draf perjanjian mineral baru dari AS, mengatakan itu adalah dokumen “sepenuhnya berbeda” dari yang telah diusulkan sebelumnya. Baik ia maupun wakil presidennya tidak akan membahas draf tersebut, mengatakan bahwa itu pertama-tama perlu ditinjau dan didiskusikan.
Presiden Ukraina mengonfirmasi Ukraina sedang mengesahkan kesepakatan bantuan militer Eropa dan berbagi intelijen sebelum pertemuan berikutnya di pangkalan udara Ramstein AS di Jerman.