Para pemimpin Uni Eropa akan bertemu di Brussel pada hari Kamis dengan tujuan mendukung langkah-langkah bantuan baru bagi Ukraina yang dilanda perang.
Topik-topik mendesak lainnya bagi kedua puluh tujuh kepala negara UE mencakup pertahanan blok tersebut, serta tantangan yang ditimbulkan oleh perubahan iklim dan daya saing.
Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, akan bergabung dalam pembicaraan untuk memberikan pembaruan mengenai kebutuhan paling mendesak Kiev dalam pertahanannya melawan Rusia.
Para pemimpin diharapkan akan memberikan mandat kepada Komisi Eropa untuk menyusun sebuah proposal guna mengalokasikan aset bank sentral Rusia yang dibekukan di UE untuk Ukraina sebagai pinjaman reparasi.
Melalui langkah ini, blok tersebut dapat menyediakan hingga €140 miliar ($162 miliar) bagi Kiev untuk membiayai militernya dan memenuhi kebutuhan finansial lainnya.
Para pemimpin juga akan berupaya untuk secara aklamasi mendukung paket sanksi ke-19 UE terhadap Moskow, yang meliputi pelarangan impor gas alam cair dari Rusia. Hal ini terjadi setelah Slovakia memberi sinyal kesiapan untuk menarik penentangan awalnya.
Topik lain dalam agenda mencakup pertahanan, menyusul proposal komisi pekan lalu untuk empat proyek persenjataan ulang—di bidang perlindungan perbatasan, pertahanan drone, pertahanan udara, dan angkasa—guna memperkuat kemampuan militer Eropa dan mencegah Rusia.
Para pemimpin juga diantisipasi akan membahas target pengurangan emisi 2040 blok yang belum ditetapkan dan implikasi ekonomi dari perjuangan melawan perubahan iklim, di mana negara-negara UE kesulitan untuk menyepakati komitmen pengurangan baru.
Topik tambahan yang akan dibahas adalah perkembangan terkini di Timur Tengah dan gencatan senjata antara Hamas dan Israel, migrasi ke UE, serta perumahan yang terjangkau.