Otoritas kesehatan Gaza melaporkan kematian lebih lanjut akibat serangan IDF

Lima orang telah tewas dalam serangan Israel di Rafah di selatan Jalur Gaza dan di Nuseirat, sebuah perkemahan pengungsi di pusat, kantor berita Palestina WAFA melaporkan pada hari Rabu.

Pasukan Pertahanan Israel (IDF) mengatakan bahwa mereka terus melakukan operasi di daerah yang bersangkutan. Individu yang menembakkan roket kepada pasukan IDF di Rafah telah menjadi target, kata IDF.

Mereka menambahkan bahwa Angkatan Udara Israel telah menyerang target di kota itu pada hari Selasa dari mana roket ditembakkan ke Israel. Teroris juga tewas di pusat Jalur Gaza, kata laporan tersebut.

Pasukan IDF telah membunuh seorang penembak jitu Hamas dan anggota lain dari organisasi militan Palestina di utara wilayah itu pada hari Selasa, kata laporan tersebut. Menurut laporan itu, lebih dari 25 target diserang dari udara di seluruh Jalur Gaza pada hari Selasa.

Otoritas kesehatan yang dikuasai Hamas melaporkan bahwa setidaknya 81 warga Palestina tewas di Jalur Gaza dalam 24 jam terakhir.

Setidaknya 38.794 orang telah meninggal dan 89.364 lainnya telah terluka sejak dimulainya perang saat ini, menurut otoritas tersebut. Angka-angka tersebut tidak membedakan antara warga sipil dan kombatan dan tidak dapat diverifikasi secara independen.

Palestina mencari reruntuhan rumah keluarga yang hancur setelah diserang oleh serangan udara Israel di perkemahan pengungsi Nuseirat. Abed Rahim Khatib/dpa

Palestina mencari reruntuhan rumah keluarga yang hancur setelah diserang oleh serangan udara Israel di perkemahan pengungsi Nuseirat. Abed Rahim Khatib/dpa

MEMBACA  Pekerja Tembakau Mendesak Kementerian Kesehatan, Rencana Aturan Pengemasan Rokok Tanpa Merek Hanya Uji Coba?