Badan Olahraga Perguruan Tinggi Nasional (NCAA), yang mengatur olahraga universitas di AS, telah mencapai kesepakatan yang bisa membuat atlet perguruan tinggi dibayar. Kesepakatan itu dicapai pada hari Kamis setelah NCAA memberikan suara bersama lima konferensi liga untuk membuat perubahan yang mematahkan rekor. Itu akan memungkinkan sekolah membayar atlet sebagian dari pendapatan yang dihasilkan olahraga mereka. Kesepakatan tersebut juga mencakup $2,8 miliar (£2,2 miliar) dalam ganti rugi untuk atlet mahasiswa saat ini dan yang sudah lulus. Kesepakatan ini sebagai penyelesaian bagi tiga tindakan antitrust terpisah melawan NCAA. Para penggugat dalam setiap kasus masih harus memberikan suara atas kesepakatan dan seorang hakim federal harus menyetujuinya sebelum perubahan itu final, sebuah proses yang bisa memakan waktu berbulan-bulan. “Lima konferensi otonomi dan NCAA setuju dengan syarat penyelesaian adalah langkah penting dalam reformasi terus menerus olahraga perguruan tinggi yang akan memberikan manfaat bagi mahasiswa atlet,” kata NCAA dan konferensi dalam sebuah pernyataan bersama. “Kami berharap dapat bekerja dengan berbagai kelompok kepemimpinan mahasiswa atlet kami untuk menulis bab berikutnya olahraga perguruan tinggi.” Sebagian besar sejarah NCAA, atlet perguruan tinggi tidak menerima kompensasi apa pun. Pada tahun 2021, Mahkamah Agung AS mencabut batasan kompensasi bagi para atlet tersebut. Sejak saat itu, mereka diizinkan untuk mendapatkan keuntungan dari nama, gambar, atau kesukaan mereka untuk menghasilkan uang dari kesepakatan sponsor. Aturan baru, di mana atlet dibayar atas partisipasi mereka dalam tim melalui sebagian dari pendapatan, dijadwalkan akan dimulai pada tahun akademik 2025-26 paling awal. Lima konferensi akan memulai pembagian pendapatan sekitar $20 juta (£15,76 juta) per tahun dengan para pemain, atau 22% dari pendapatan departemen olahraga tahunan, sumber yang dikonfirmasi kepada Front Office Sports. Namun, banyak detail terakhir tentang bagaimana pembayaran akan berfungsi harus diuraikan lebih lanjut, menurut laporan. Kesepakatan pada hari Kamis dicapai antara pengacara para penggugat, NCAA, dan konferensi Power Five. Salah satu pengacara para penggugat, Steve Berman, mengatakan kepada USA Today pihaknya “sangat senang bisa menyelesaikan ini”. “Ketika kami memulai ini, saya tidak pernah bermimpi tentang hari ini. Ini adalah momen revolusioner dalam olahraga perguruan tinggi.” Jeffrey Kessler, pengacara penggugat lainnya, mengatakan: “Waktunya untuk membawa sistem kompensasi yang adil bagi atlet perguruan tinggi akhirnya tiba.” Olahraga perguruan tinggi di AS adalah bisnis besar. Enam puluh lima universitas di lima konferensi atletik teratas menghasilkan total gabungan lebih dari $3,3 miliar (£2,6 miliar) dalam pendapatan dari program sepak bola Amerika mereka sendiri pada tahun 2022.
