Microsoft akan menginvestasikan $1.7 miliar dalam AI, infrastruktur cloud di Indonesia | Teknologi

CEO Microsoft Satya Nadella mengumumkan investasi yang akan membantu ekonomi terbesar di Asia Tenggara berkembang di ‘era baru’. Microsoft telah mengumumkan rencana untuk menginvestasikan $1.7 miliar dalam kecerdasan buatan dan layanan cloud di Indonesia. Dalam rencana yang diungkapkan oleh CEO Microsoft Satya Nadella, raksasa teknologi ini akan melatih 840.000 orang di Indonesia dalam penggunaan AI dan memberikan dukungan bagi para pengembang teknologi yang semakin bertambah di negara tersebut. Pengumuman ini menandai investasi terbesar oleh Microsoft dalam hampir tiga dekade sejarahnya di negara Asia Tenggara tersebut. Nadella pada hari Selasa melakukan pembicaraan dengan Presiden Joko Widodo, yang populer dengan nama Jokowi, di Istana Kepresidenan Jakarta sebelum memberikan pidato kunci tentang AI di ibu kota Indonesia. “Generasi baru AI ini sedang membentuk cara orang hidup dan bekerja di mana saja, termasuk di Indonesia,” kata Nadella dalam kunjungan pertamanya di Asia Tenggara. “Investasi yang kamiumumkan hari ini – meliputi infrastruktur digital, pelatihan, dan dukungan bagi para pengembang – akan membantu Indonesia berkembang di era baru ini,” katanya. Nadella mengatakan investasi Microsoft akan “membawa infrastruktur AI terbaru dan terbaik ke Indonesia”. “Kita akan memimpin gelombang ini dalam hal infrastruktur AI yang dibutuhkan,” katanya. Indonesia, dengan populasi sekitar 280 juta orang, merupakan ekonomi terbesar di Asia Tenggara dan merupakan rumah bagi komunitas pengembang terbesar ketiga di wilayah tersebut setelah India dan China. Dalam sebuah studi tahun 2020, firma konsultan global Kearney mengatakan bahwa AI dapat memberikan kontribusi hampir $1 triliun terhadap produk domestik bruto Asia Tenggara pada tahun 2030, dengan Indonesia diharapkan mampu merebut $366 miliar dari keuntungan tersebut. Kunjungan Nadella datang setelah CEO Apple Tim Cook bulan lalu bertemu dengan Widodo dan Presiden terpilih Prabowo Subianto di Jakarta, di mana ia mengatakan akan “mempertimbangkan” manufaktur di negara tersebut. Microsoft berupaya meningkatkan dukungan bagi pengembangan AI secara global, dan bulan lalu mengumumkan investasi miliaran dolar dalam infrastruktur cloud dan AI di Jepang dan perusahaan AI berbasis UAE G42.

MEMBACA  Pemulihan Intel terlihat akan memakan waktu lama bagi para investor