Meta, Alfabet Didorong untuk Memasuki Kesepakatan dengan Perusahaan Berita Indonesia

(Bloomberg) — Meta Platforms Inc. dan Alphabet Inc. akan diwajibkan untuk melakukan kesepakatan komersial dengan media berita Indonesia untuk menggunakan konten mereka.

Most Read from Bloomberg

Aturan penerbit tersebut akan mendorong platform digital untuk “mendukung jurnalisme berkualitas” dengan melakukan kesepakatan lisensi, pembagian pendapatan, berbagi data, atau kesepakatan lain dengan media berita lokal, tanpa menentukan bagaimana pendapatan tersebut harus didistribusikan. Regulasi ini mulai berlaku enam bulan setelah dikeluarkan pada 20 Februari.

“Kami ingin memberikan kerangka kerja umum yang jelas untuk kerjasama antara perusahaan berita dan platform digital,” kata Presiden Joko Widodo pada Selasa malam. “Kita masih harus mengantisipasi risiko potensial, terutama selama periode implementasi, dalam hal respons dari platform digital dan komunitas yang menggunakan layanan ini.”

Indonesia bergabung dengan Australia dan Kanada dalam mendorong platform digital untuk membayar untuk berita. Meta dan Alphabet merespons dengan membatasi ketersediaan berita di Instagram, Facebook, dan mesin pencari Google untuk pengguna di Australia dan Kanada.

Google memperingatkan bahwa aturan tersebut dapat merugikan penerbit dan kreator kecil, dan “membahayakan masa depan media berita di Indonesia,” kata unit Indonesia-nya dalam sebuah kiriman blog pada bulan Juli lalu.

Saham media berita lokal termasuk PT Media Nusantara Citra dan PT Tempo Inti Media mungkin akan mengalami kenaikan setelah penerbitan aturan tersebut.

Most Read from Bloomberg Businessweek

©2024 Bloomberg L.P.

MEMBACA  Setidaknya lima tewas akibat kekerasan etnis di Manipur, India | Berita Konflik