Pemimpin konservatif Jerman tiba-tiba gagal mendapat mayoritas dalam pemungutan suara parlemen untuk menjadi kanselir. Friedrich Merz membutuhkan 316 suara di Bundestag berisi 630 kursi tapi cuma mendapat 310, dalam pukulan besar bagi pemimpin Demokrat Kristen, dua setengah bulan setelah memenangkan pemilu federal Jerman. Koalisinya dengan kiri-tengah punya cukup kursi di parlemen tapi nampaknya 18 anggota parlemen yang seharusnya mendukungnya memilih menyimpang. Menanggapi pemungutan suara, anggota Bundestag Johann Wadephul, yang akan menjadi menteri luar negeri baru negara itu, mengatakan dia mengharapkan pemungutan suara lain akan diadakan dan bahwa Merz masih akan menjadi kanselir.