Menteri Israel Mengatakan Kemajuan Rafah Bisa Ditunda untuk Perjanjian Tawanan

Menteri Luar Negeri Israel, Israel Katz, menawarkan kemungkinan menunda serangan yang direncanakan di kota Rafah, Gaza dalam hal tercapainya kesepakatan sandera dengan milisi Hamas Palestina.

“Pelepasan sandera adalah prioritas utama kami,” kata Katz kepada Channel 12 Israel pada hari Sabtu. Juga mengutip sang menteri, saluran Kan melaporkan bahwa Israel siap menunda operasi militer jika kesepakatan sandera tercapai.

Hamas mengatakan saat ini sedang mempertimbangkan proposal gencatan senjata Israel dalam perang Gaza dan pelepasan sandera lebih lanjut. Israel mengharapkan respons dalam waktu 48 jam, Channel 12 melaporkan pada hari Sabtu.

Israel telah menyatakan bahwa kemajuan ke Rafah diperlukan untuk mengeliminasi pasukan Hamas, yang merupakan tujuan utama dari operasi militer setelah serangan pada 7 Oktober di selatan Israel.

MEMBACA  Pemimpin Hezbollah Nasrallah mengatakan Israel seharusnya 'takut' akan perang total | Berita konflik Israel-Palestina