Dua negara melakukan pembicaraan dalam upaya menghindari konfrontasi di Suriah. Israel dan Turki telah mengadakan pertemuan tertutup di Azerbaijan untuk mencari cara menghindari konflik langsung di Suriah. Keduanya memiliki kehadiran militer di sana, dan keduanya saling menuduh mengancam keamanan regional. Israel telah melakukan ratusan serangan udara di Suriah sejak Bashar al-Assad digulingkan pada Desember, menghancurkan infrastruktur militer dan perangkat keras. Turki mengatakan serangan-serangan ini dan ekspansi Israel ke Dataran Tinggi Golan yang diduduki lebih memperburuk keadaan di negara itu, ketika pemerintah baru mencoba untuk membangun kembali. Israel sendiri telah menuduh Ankara mencoba mengubah Suriah menjadi protektorat Turki. Jadi, apa yang ingin dicapai kedua belah pihak? Dan bisakah mereka menghindari benturan atas Suriah? Presenter: James Bays Tamu: Barin Kayaoglu – Asisten profesor di Institut Studi Daerah di Universitas Ilmu Sosial Ankara Joshua Landis – Direktur Pusat Studi Timur Tengah di Universitas Oklahoma Alon Liel – Mantan direktur di Kementerian Luar Negeri Israel
