Mengapa Kepulauan Mariana Utara menjadi tuan rumah sidang pengadilan Julian Assange

Ketika Julian Assange menerbitkan sejumlah besar file bocoran pada tahun 2010 yang memprovokasi kegemparan global atas taktik AS dalam konflik luar negeri, dia hampir tidak bisa memprediksi pertempuran hukum panjang yang akan berakhir di kepulauan samudra terpencil.
Kepulauan Mariana Utara adalah rangkaian titik-titik kecil di Samudra Pasifik yang hingga minggu ini dikenal karena pantainya yang terpencil dan reruntuhan kapal perang.
Tetapi pada hari Rabu, kepulauan itu singkatnya berada di pusat papan catur geopolitik yang bidaknya telah bergerak dalam bayangan selama bertahun-tahun dari Washington DC hingga London dan sekitarnya.
Assange mengaku bersalah di pengadilan di Saipan, ibu kota wilayah AS, sebelum pulang ke Australia.

MEMBACA  Maladewa Larang Pemegang Paspor Israel karena Perang di Gaza | Berita Konflik Israel-Palestina