Masa Kini Presiden Nigeria dalam Gambar

Wedaeli Chibelushi
BBC News

AFP via Getty Images
Kehidupan Muhammadu Buhari mengikuti perubahan dramatis dalam politik Nigeria selama lima dekade terakhir—dan ia kerap berada di pusat peristiwa.

Mantan presiden Nigeria ini, yang meninggal pada Minggu di usia 82 tahun, sempat menjadi pemimpin militer negara itu setelah kudeta, dipenjara oleh junta baru, lalu membentuk ulang dirinya puluhan tahun kemudian untuk memenangkan kursi presiden melalui pemilu demokratis.

Sering terlihat mengenakan kacamata hitam atau kacamata tebal berbingkai hitam, topi tradisional zanna, serta senyum lebar, sebagian besar hidup Buhari dihabiskan di depan publik.

AFP via Getty Images
Buhari—difoto tahun 1977 bersama Raja Swedia Carl XVI Gustaf dan Sheikh Ahmed Zaki Yamani dari Arab Saudi—memulai karier militernya langsung setelah lulus sekolah.

Saat foto ini diambil, Buhari telah naik pangkat menjadi komandan militer regional.

Beberapa tahun kemudian, pada 1983, tentara menggulingkan Presiden terpilih Shehu Shagari.

Sygma via Getty Images
Meski Buhari mengambil peran sebagai penguasa militer, ia menyangkal terlibat dalan kudeta, mengklaim ia hanya dipasang oleh perwira tinggi yang butuh simbol. Namun, beberapa laporan menyebut ia lebih aktif dalam pengambilalihan kekuasaan.

Setelah dua tahun memerintah dengan tangan besi—ditandai perang melawan korupsi dan pelanggaran HAM—Buhari sendiri digulingkan. Junta baru menahannya dalam tahanan rumah selama tiga tahun.

Pada 2003, setelah absen dari politik selama puluhan tahun, Buhari memutuskan mencoba lagi memimpin negara.

Kali ini, ia mengejar jabatan tertinggi melalui pemilu demokratis—mencalonkan diri lewat Partai Rakyat Seluruh Nigeria (ANPP).

AFP via Getty Images
Di sini ia terlihat di kanan, bersama wakilnya Chuba Okadigbo di kiri dan ketua ANPP Don Etiebet.

MEMBACA  Telix dan Eckert & Ziegler Bermitra dalam Teknologi Produksi Actinium-225 oleh Investing.com

Buhari kalah telak dari Olusegun Obasanjo pada 2003, dan gagal lagi dalam dua upaya menjadi presiden pada 2007 dan 2011.

Meski gagal, ia mengumpulkan pendukung, termasuk pemuda yang kecewa, lewat janji memberantas korupsi dan ketidakamanan.

AFP via Getty Images
Buhari sangat populer di Nigeria utara, daerah kelahirannya.

AFP via Getty Images
Di sini, spanduk di Kota Kaduna selama pemilu 2015 memberitahu pejalan kaki bahwa warga hanya mau memilih "Baba" Buhari.

Akhirnya, Buhari terpilih pada 2015, mengalahkan Presiden petahana Goodluck Jonathan.

Ia mencatat sejarah sebagai calon oposisi pertama yang memenangkan pemilu umum.

Momen bersejarah saat Jonathan menelepon Buhari untuk mengakui kekalahan terekam kamera.

Red Media Africa
Tapi setelah menjabat, masa jabatan pertama Buhari penuh gejolak. Ekonomi masuk resesi pertama kali dalam dekade, dan krisis keamanan menumpuk.

Ketika istri Buhari—difoto di bawah—mengkritik pemerintahannya secara terbuka, presiden picu kemarahan dengan menyatakan ia "milik dapur".

AFP via Getty Images
Meski tantangan di periode pertama, Buhari terpilih lagi pada 2019.

Sebagai presiden salah satu ekonomi terbesar Afrika, ia berkeliling dunia, menghadiri konferensi penting dan bertemu sesama kepala negara.

John Stillwell/Getty Images
Buhari disambut Ratu Elizabeth di pertemuan pemimpin Commonwealth tahun 2015.

AFP via Getty Images
Awal 2015, ia disambut di Gedung Putih oleh mantan Presiden AS Barack Obama.

Getty Images
Hindustan Times via Getty Images
Tahun 2015, Buhari berkunjung ke India untuk KTT India-Afrika dan disambut PM Narendra Modi.

Setelah kematiannya di sebuah klinik di London, sebagian mengenang Buhari sebagai orang yang ingkar janji kampanye dan menindas perbedaan pendapat.

Sementara yang lain melihatnya sebagai pejuang tatanan yang berusaha sebaik mungkin di tengah sistem politik yang kacau.

MEMBACA  Pembangun kapal China merilis kapal induk penjaga pantai baru, ada desas-desus bahwa itu bisa menjadi kapal induk pesawat atau drone

Dalam penghormatan kepada mantan rivalnya, Jonathan menggambarkan Buhari sebagai sosok yang "tanpa pamrih dalam tugasnya, melayani negara dengan karakter dan patriotisme mendalam."

Reuters

Anda mungkin juga tertarik:

Getty Images/BBC