PERLU DIKETAHUI
Sebuah insiden yang sangat mengerikan terjadi di sebuah tempat penitipan anak di New South Wales, Australia, pada bulan Agustus lalu. Menurut keterangan polisi, seorang anak balita diserang dengan brutal oleh seorang pekerja di tempat tersebut.
Akibat serangan itu, anak tersebut mengalami pendarahan hebat hingga darahnya menggenangi tempat tidurnya. Pelaku, seorang perempuan berusia 24 tahun, telah mengajukan pengakuan bersalah atas tuduhan melukai anak dengan sembrono.
Dikutip dari pernyataan polisi setempat, investigasi dimulai sehari setelah kejadian di kota Bathurst. Saat kejadian, pelaku yang berusaha memaksa korban untuk tidur siang, mendorong anak itu dengan keras hingga kepalanya menghantam sudut plastik dari ranjang. Benturan dengan "kekuatan yang cukup" itu mengakibatkan luka robek sepanjang 2 sentimeter di kepala korban.
Yang memperparah keadaan, polisi menyatakan bahwa pelaku masih membatasi gerak anak itu selama 53 detik setelah kejadian, tanpa menyadari bahwa korban sudah mengalami pendarahan serius.
Anak itu akhirnya dilarikan ke rumah sakit setelah ayahnya menjemput. Lukanya harus ditangani dengan cara "direkatkan secara medis." Pelaku kemudian diberhentikan dari pekerjaannya dan ditangkap sebulan setelah insiden. Ia kini menunggu jadwal vonis atas perbuatannya.