Israel Meminta Pertemuan Dewan Keamanan PBB setelah Serangan Iran

Israel telah meminta Dewan Keamanan PBB mengadakan pertemuan darurat pada hari Minggu untuk mengutuk serangan Iran terhadap Israel dan menetapkan Pasukan Pengawal Revolusioner Iran (IRGC) sebagai organisasi teroris.

Duta Besar Israel untuk PBB, Gilad Erdan, mengirimkan surat mendesak kepada presiden Dewan Keamanan, Vanessa Frazier, meminta pertemuan tersebut.

“Serangan Iran merupakan ancaman serius terhadap perdamaian dan keamanan global dan saya berharap Dewan akan menggunakan segala cara untuk mengambil tindakan konkret melawan Iran,” tulisnya di X, sebelumnya dikenal sebagai Twitter.

Iran meluncurkan ratusan drone dan rudal yang menargetkan Israel sebagai balasan atas serangan yang diduga dilakukan oleh Israel terhadap kompleks Iran di Suriah pada awal bulan ini yang menewaskan dua jenderal bintang dua dan lima anggota lainnya dari IRGC Iran yang kuat.

Israel telah menjadi musuh deklarasi Iran sejak Revolusi Islam tahun 1979.

Tegangan yang sudah berlangsung puluhan tahun antara kedua negara tersebut semakin meningkat setelah pecahnya perang Gaza pada bulan Oktober.

MEMBACA  Hongaria Dicabut dari Pertemuan Uni Eropa karena Sikap terhadap Ukraina