Rishabh Pant, penjaga gawang India, kesulitan dengan cedera jarinya sementara India terus memburu Inggris di hari kedua tes ketiga.
Sementara rekan-rekannya di Tim India hampir menyudahi Inggris dalam Tes ketiga di Lord’s, Rishabh Pant melakukan tes kebugaran terakhir untuk dirinya sendiri.
Ketika Inggris tersisa sembilan pemain, Pant keluar dari ruang ganti dengan tongkat di tangan dan berjalan di tepi lapangan untuk latihan dadakan pada Jumat.
Dia hanya ingin memastikan jari telunjuk kirinya yang cedera saat menjaga gawang pada Kamis bisa menahan gaya pukulannya yang unik.
Sepertinya jarinya bisa.
Dia masuk sesuai rencana di posisi kelima dan masih bertahan hingga akhir hari dengan mencetak 19 dari 33 bola.
Meski terlihat kesakitan setelah beberapa pukulan, Inggris tidak benar-benar mengetesnya.
Pebola India Rishabh Pant mendapat perawatan medis untuk jari yang cedera [Stu Forster/Getty Images]
Dia kebanyakan menghadapi medium-pacer Chris Woakes yang sudah lelah dan spinner Shoaib Bashir, dari siapa dia mencetak tiga boundary-nya. Dia hanya menghadapi satu bola dari Brydon Carse yang lebih cepat dan mendapat leg bye.
Ujian sebenarnya untuk jari dan toleransi sakit Pant akan datang pada Sabtu saat India melanjutkan di 145-3, tertinggal 242 run dari Inggris, dan dia harus menghadapi bola cepat 145 km/jam dari Jofra Archer dan Carse.
Pant cedera setelah makan siang Kamis dan tidak kembali menjaga gawang untuk India. Inggris baru tersuduh setelah makan siang Jumat, tetapi pengganti Pant di belakang gawang, Dhruv Jurel, tampil gemilang dengan menangkap tiga bola.
Pant, wakil kapten India, mencetak dua century beruntun di Tes pertama dan 65 di Tes kedua.