Militer India mengatakan bahwa mereka meluncurkan “Operasi Sindoor”, menyerang sembilan lokasi di Pakistan dan Kashmir yang dikelola oleh Pakistan, setelah itu Islamabad mengatakan telah membalas dengan menyerang target militer India, termasuk menembak jatuh beberapa pesawat perang.
Militer Pakistan pada hari Rabu mengatakan setidaknya 26 orang tewas dalam serangan India dan penembakan di sepanjang perbatasan. India mengatakan setidaknya delapan orang tewas akibat penembakan dari Pakistan.
Serangan India dan balasan dari Pakistan terjadi di tengah meningkatnya ketegangan antara dua tetangga yang bersenjata nuklir setelah serangan mematikan bulan lalu terhadap wisatawan di Kashmir yang dikelola oleh India yang menyalahkan Islamabad, yang membantah keterlibatan.
Pemerintah India mengatakan dalam pernyataan pada hari Rabu bahwa militer mereka telah menyerang “infrastruktur teroris di Pakistan dan Jammu dan Kashmir yang diduduki Pakistan dari mana serangan teroris terhadap India telah direncanakan dan diarahkan”.
“Pertahanan kami difokuskan, diukur, dan non-escalatory. Tidak ada fasilitas militer Pakistan yang ditargetkan. India telah menunjukkan keterbatasan dalam pemilihan target dan metode pelaksanaan,” kata pernyataan tersebut.
Penduduk memeriksa sebuah bangunan yang rusak akibat serangan misil India yang diduga di dekat Muzaffarabad, ibu kota Kashmir yang dikelola oleh Pakistan [MD Mughal/AP Foto]
Misil menyerang lokasi di Kashmir yang dikelola oleh Pakistan dan provinsi Punjab timur negara itu.
Kamal Hyder dari Al Jazeera, melaporkan dari Islamabad, mengatakan kota Muzaffarabad dan Kotli, keduanya di Kashmir yang dikelola oleh Pakistan, termasuk dalam target serangan India.
“Menteri Pertahanan Pakistan Khawaja Asif, berbicara dengan jaringan TV asing, mengkonfirmasi bahwa setidaknya lima pesawat India telah ditembak jatuh dan sejumlah tentara India telah ditawan,” kata Hyder.
“Pakistan mengatakan bahwa mereka akan merespons setiap serangan India terhadap Pakistan, dan Pakistan sekarang merespons serangan India itu,” katanya.
“Pemboman berat kini kembali terjadi di Line of Control yang memisahkan Kashmir yang dikelola oleh Pakistan dari Kashmir yang dikelola oleh India,” tambahnya.
Juru bicara militer Pakistan sebelumnya mengatakan kepada stasiun televisi Geo bahwa setidaknya lima lokasi, termasuk dua masjid, telah diserang. Dia juga mengatakan bahwa respon Pakistan sedang berlangsung, tanpa memberikan rincian.
Di Punjab, misil menghantam sebuah masjid di kota Bahawalpur, menewaskan seorang anak dan melukai dua warga sipil, kata militer.