Gabriel Barbosa telah mencetak 143 gol dalam 261 pertandingan untuk Flamengo. Penyerang Flamengo dan Brasil, Gabriel Barbosa, telah dihukum larangan selama dua tahun karena upaya penipuan anti-doping. Media lokal melaporkan bahwa pemain berusia 27 tahun yang dikenal sebagai ‘Gabigol’ membuat sulit dilakukan tes anti-doping sehari sebelum pertandingan. Barbosa, yang telah bermain 18 kali untuk negaranya, membantah tuduhan tersebut. “Saya tidak pernah mencoba menghalangi atau melakukan penipuan dalam tes apapun, dan saya percaya bahwa saya akan dibebaskan oleh pengadilan yang lebih tinggi,” katanya dalam sebuah posting di X. “Sejak awal karier saya sebagai pemain sepak bola, saya selalu mengikuti aturan permainan dan tidak pernah menggunakan zat terlarang. Saya telah menjalani puluhan tes, yang semuanya selalu negatif. Saya kecewa dengan hasil putusan, tetapi saya akan terus bekerja sama dengan otoritas olahraga dan percaya bahwa kebersihan saya akan terbukti dan diakui kembali oleh pengadilan yang lebih tinggi.” Barbosa, yang merupakan bagian dari skuat Brasil yang memenangkan medali emas di Olimpiade Rio 2016, dapat mengajukan banding ke Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS). Otoritas Pengendalian Doping Brasil mengatakan: “Atlet yang disebutkan di atas diadili oleh Pengadilan Anti-Doping dan, dengan suara mayoritas, diputuskan bahwa pelanggaran aturan anti-doping atas upaya penipuan telah terjadi.” Larangan dua tahun dimulai dari tanggal pelanggaran, yang terjadi pada 8 April 2023. Musim Serie A Brasil dimulai pada 14 April dan berlangsung hingga 8 Desember, yang berarti Barbosa akan melewatkan seluruh musim, tetapi seharusnya tersedia untuk awal kampanye 2025. Flamengo mengatakan mereka terkejut dengan putusan tersebut dan akan membantu pemain dengan banding. “(Klub) akan membantu atlet dalam mengajukan banding ke CAS, karena kami mengerti bahwa tidak ada penipuan, bahkan upaya, yang dapat membenarkan hukuman yang diterapkan,” kata mereka dalam sebuah pernyataan. Barbosa bergabung dengan Flamengo secara permanen pada tahun 2020 setelah masa pinjaman sukses dari Inter Milan, di mana ia hanya bermain sembilan kali dalam empat tahun. Pemain depan ini mencetak gol kemenangan dalam final Copa Libertadores 2022 – versi Amerika Selatan dari Liga Champions – dalam kemenangan 1-0 atas tim Brasil lainnya, Athletico Paranaense. Barbosa melakukan debut Brasilnya dalam kemenangan persahabatan 2-0 atas Panama pada Mei 2016 dan telah mencetak lima gol internasional.
