Dua belas orang telah terluka akibat turbulensi di pesawat dari Doha ke Dublin.
Boeing 787-9 dreamliner mengalami turbulensi saat terbang di atas Turki, operator Bandara Dublin, DAA, mengatakan.
Saat mendarat sebentar sebelum pukul 13:00 waktu setempat, penerbangan Qatar Airways QR107 ditemui oleh layanan darurat termasuk polisi bandara dan petugas pemadam kebakaran.
Enam penumpang dan enam anggota kru melaporkan terluka.
\”Tim Bandara Dublin terus memberikan bantuan penuh di darat kepada penumpang dan staf maskapai,\” kata juru bicara DAA.
Kejadian ini menyusul kematian seorang pria Inggris berusia 73 tahun di pesawat tujuan Singapura yang mengalami turbulensi parah pekan lalu.
Lebih dari 100 orang terluka, 20 di antaranya dirawat intensif dengan cedera tulang belakang.
CEO Singapore Airlines Goh Choon Phong meminta maaf, menawarkan “permintaan maaf yang dalam kepada semua yang terkena dampak” oleh “turbulensi ekstrim tiba-tiba”.
Pemerintah Singapura telah menjanjikan penyelidikan menyeluruh.
\”