Duta Besar Afrika Selatan untuk Prancis, Nathi Mthethwa, ditemukan tewas di dekat hotel Hyatt Regency bintang empat di Paris, menurut keterangan pejabat Prancis kepada BBC.
Mthethwa, 58 tahun, dilaporkan hilang oleh istrinya pada Senin malam setelah menerima “pesan yang mencemaskan darinya,” demikian pernyataan kejaksaan Paris.
Dia telah memesan kamar di lantai 22 hotel pencakar langit tersebut, di mana kunci jendela pengamannya terbuka paksa, tambah pihak berwenang.
Situasi seputar kematiannya masih belum jelas pada tahap ini, dan sebuah penyelidikan telah dibuka. Kejaksaan Paris menyatakan bahwa seorang hakim bertugas “sedang menuju lokasi kejadian.”
Mthethwa adalah anggota senior dari African National Congress, partai yang membawa kekuasaan demokratis pada 1994 dengan Nelson Mandela sebagai presiden kulit hitam pertama Afrika Selatan.
Ia telah menjabat sebagai Duta Besar Afrika Selatan untuk Paris sejak Desember 2023, dan sebelumnya pernah menduduki jabatan menteri kepolisian serta menteri seni dan budaya.
Dia merupakan sekutu dekat dari mantan Presiden Jacob Zuma dan tersangkut dalam apa yang di Afrika Selatan disebut sebagai penyelidikan perebutan negara, yang menyelidiki dugaan korupsi tingkat tinggi selama masa kepresidenan Zuma.
Dalam sebuah pernyataan, Menteri Luar Negeri Afrika Selatan Ronald Lamola memuji Mthethwa sebagai “pelayan bangsa yang terhormat.”
“Saya yakin bahwa kepergiannya bukan hanya merupakan kerugian nasional, namun juga dirasakan di kalangan komunitas diplomatik internasional,” tambahnya.
Lamola mengonfirmasi bahwa situasi seputar kematian Mthethwa sedang diselidiki oleh otoritas Prancis.