Ribuan orang turun ke jalan-jalan di seluruh Prancis untuk memprotes keputusan Presiden Emmanuel Macron dalam menunjuk Michel Barnier dari sayap kanan sebagai perdana menteri.
Protes berlangsung di Paris serta kota-kota lain termasuk Nantes di barat, Nice dan Marseille di selatan, dan Strasbourg di timur.
Pada Kamis, Macron menunjuk Barnier, seorang konservatif berusia 73 tahun, sebagai perdana menteri, mengakhiri pencarian dua bulan setelah Macron memutuskan untuk menggelar pemilihan legislatif yang menghasilkan parlemen yang terbagi menjadi tiga blok.
Kiri, dipimpin oleh partai kiri jauh France Unbowed (LFI), menuduh Macron telah mencuri pemilihan setelah Macron menolak untuk memilih kandidat aliansi New Popular Front (NFP) yang memenangkan pemilihan Juli.
Banyak demonstran mengarahkan kemarahan mereka pada Macron dan beberapa meminta dia mundur.
