Rayo murka setelah kegagalan VAR menyebabkan penalty Lamine Yamal pada babak pertama tak bisa ditinjau ulang dalam hasil imbang 1-1 melawan juara bertahan La Liga.
Diterbitkan Pada 1 Sep 20251 Sep 2025
Barcelona melewatkan poin perdana di La Liga musim ini saat Rayo Vallecano bangkit untuk amankan hasil imbang 1-1 di kandang sendiri melawan sang juara dalam pertemuan alot yang dinodai kontroversi akibat sistem Var yang malfungsi.
Pemain pengganti Rayo, Fran Perez, menceploskan gol penyama di menit ke-67 usai menerima umpan sudut tanpa penjagaan di bagian belakang, menyusul penalti Lamine Yamal yang membawa Barca unggul pada menit ke-40.
VAR yang tak berfungsi memastikan laga ini ternoda kontroversi setelah tekel Pep Chavarria pada Yamal—yang berujung pada pemberian penalti—tak dapat ditinjau karena sistem saat itu sedang bermaslah.
Chavarria memang menyentuh paha Yamal, tetapi keputusan penalti tersebut mungkin saja dibatalkan andai ditinjau ulang.
Kedua tim telah diinformasikan soal gangguan sistem ini sebelum kickoff, namun protes keras Rayo atas keputusan wasit Mateo Busquets menciptakan atmosfer yang panas sepanjang sisa laga di Stadion Vallecas.
Pendukung kandang yang geram menyuarakan kemarahan mereka pada setiap keputusan berikutnya yang merugikan kesebelasan mereka.
Kiper Barcelona, Joan Garcia, melakukan sejumlah penyelamatan gemilang yang menggagalkan kemenangan Rayo di akhir pekan di mana klub pinggiran Madrid itu mengamankan tiket ke fase grup Conference League pada kembalinya mereka ke Eropa setelah 24 tahun.
Garcia melakukan penyelamatan dari jarak sangat dekat untuk menggagalkan Andrei Ratiu pada menit ke-12, dan di babak kedua, secara spektakuler menghalau upaya Isi Palazon serta serangan balik oleh Jorge de Frutos.
Pemain pengganti Sergio Camello bisa saja memenangkan laga untuk Rayo pada menit akhir, tetapi dari posisi yang sangat memungkinkan untuk mencetak gol, ia salah arah dalam melepaskan tembakan, sehingga memudahkan Garcia mengamankannya.
Di sisi Barca, Daniel Olmo bersalah atas kegagalannya mencetak gol mudah tak lama setelah penalti remaja Yamal membawa tim tamu unggul. Tendangan Olmo melambung jauh di atas mistar dari jarak dekat, memicu reaksi marah dari pelatih Hansi Flick yang naik pitam.
Barcelona memenangkan dua laga pembuka musim ini, namun hasil imbang ini membuat Real Madrid dan Athletic Bilbao menjadi satu-satunya dua klub dengan rekor 100% setelah tiga pertandingan di La Liga. Rayo mengumpulkan empat poin dari laga-laga pembuka mereka.
Pelatih Rayo Vallecano, Inigo Perez, berbicara dengan wasit setelah penalti pemain Barcelona Lamine Yamal pada menit ke-40 tidak dapat ditinjau oleh VAR karena malfungsi [Isabel Infantes/Reuters]