Bandara dan Perbatasan Lithuania Ditutup Usai Penampakan Balon Udara

Penutupan bandara Vilnius, Kaunas, dan perbatasan dilakukan usai sejumlah balon helium terdifft ke wilayah negaranya.

Diterbitkan Pada 24 Okt 2025

Klik untuk membagikan di media sosial

Lithuania, anggota NATO, telah menutup kedua bandara terbesarnya serta menutup perlintasan perbatasan dengan Belarus setelah balon cuaca helium memasuki wilayah udaranya—insiden ketiga di negara Baltik tersebut bulan ini.

Penerbangan Eropa berulang kali mengalami kekacauan dalam beberapa pekan terakhir akibat penampakan drone dan insiden udara lainnya, termasuk di bandara-bandara di Kopenhagen, Munich, dan kawasan Baltik.

Rekomendasi Cerita

Otoritas setempat menyatakan Bandara Vilnius dan Kaunas ditutup Jumat lalu karena alasan keamanan hingga pukul 02.00 waktu setempat (23:00 GMT), sementara perlintasan perbatasan Belarus akan tetap ditutup hingga Minggu siang.

Lithuania menyatakan balon-balon tersebut dikirim oleh penyelundup yang mengangkut rokok ilegal, namun juga menyalahkan Presiden Belarus Alexander Lukashenko—sekutu dekat Presiden Rusia Vladimir Putin—karena tidak menghentikan praktik tersebut.

“Komisi Keamanan Nasional akan bersidang pekan depan untuk menilai… langkah jangka pendek apa yang dapat diterapkan untuk menyulitkan para penyelundup dan rezim Lukashenko yang memberi ruang bagi mereka,” ujar Perdana Menteri Lithuania Inga Ruginiene dalam sebuah pernyataan.

Pusat Manajemen Krisis Nasional Lithuania melaporkan “puluhan balon” terdeteksi oleh radar pada hari Jumat.

Menurut otoritas, Bandara Vilnius juga ditutup pada Selasa lalu dan pada 5 Oktober, ketika balon-balon penyelundup memasuki ruang udara ibu kota.

Insiden ini terjadi setelah dua pesawat militer Rusia sempat memasuki ruang udara Lithuania dalam sebuah aksi yang tampaknya merupakan provokasi terbaru dari Moskow.

Angkatan Bersenjata Lithuania dalam pernyataannya menyebutkan kedua pesawat mungkin sedang melakukan latihan pengisian bahan bakar di eksklave Kaliningrad yang bertetangga ketika mereka memasuki wilayah negara sejauh 700 meter pada Kamis pukul 18.00 waktu setempat (15:00 GMT).

MEMBACA  AEO Laporkan Lonjakan Penjualan dan Laba pada Kuartal Ketiga

“Ini merupakan pelanggaran terang-terangan terhadap hukum internasional dan integritas territorial Lithuania,” cuit Presiden Lithuania Gitanas Nauseda di X menanggapi insiden itu, menambahkan bahwa negaranya akan memanggil perwakilan kedutaan Rusia untuk memprotes perilaku sembrono dan berbahaya tersebut.

Namun, Kementerian Pertahanan Rusia membantah telah melakukan pelanggaran udara.

Mereka menyatakan penerbangan tersebut dilaksanakan “sesuai ketat” dengan aturan dan “tidak menyimpang dari rutenya serta tidak melanggar perbatasan negara lain.”

Pesawat dan drone Rusia dilaporkan juga telah melanggar ruang udara Estonia dan Polandia dalam beberapa pekan terakhir.

Rangkaian kejadian ini meningkatkan kekhawatiran bahwa Putin mungkin sedang menguji refleks pertahanan NATO.