Pemberontak M23 telah mengambil alih Goma, ibu kota provinsi North Kivu di timur DRC.
Sejak muncul kembali sedikit lebih dari tiga tahun yang lalu, pemberontak yang didukung oleh Rwanda telah maju secara stabil melalui Republik Demokratik Kongo bagian timur, merebut kota-kota dan desa-desa, serta memaksa orang-orang meninggalkan rumah mereka.
M23 hanyalah salah satu dari ratusan kelompok pemberontak di negara tersebut dan telah bertempur melawan tentara selama bertahun-tahun.
Tetapi eskalasi terbaru ini bisa menandai pergeseran besar, dengan implikasi serius bagi stabilitas regional.
Jadi, apakah diplomasi memiliki kesempatan untuk meredakan ketegangan yang semakin meningkat?
Presenter: Elizabeth Puranam
Tamu:
Vava Tampa – Pendiri dan penggerak utama Save the Congo, sebuah kelompok kampanye rakyat
Richard Moncrieff – Direktur proyek untuk wilayah Great Lakes di International Crisis Group
Kambale Musavuli – Juru bicara untuk organisasi advokasi, Friends of the Congo