Sedikitnya 53 orang telah tewas dan 100 lainnya terluka dalam serangan udara Israel yang baru di Lebanon, Kementerian Kesehatan Lebanon melaporkan pada hari Minggu.
Kementerian mengatakan serangan tersebut menyasar daerah di selatan dan timur negara tersebut. Tidak spesifik apakah korban jiwa tersebut warga sipil atau pejuang Hezbollah.
Setelah hampir setahun adu tembakan lintas batas, Israel meluncurkan kampanye udara besar-besaran pada target di seluruh Lebanon minggu lalu, dengan tujuan menyusutkan milisi Hezbollah Lebanon untuk memungkinkan kembalinya puluhan ribu penduduk yang dievakuasi dari utara Israel selama pertempuran.
Saat pertempuran antara Israel dan milisi Hezbollah Lebanon terus berlanjut, ratusan telah tewas dan puluhan ribu orang terpaksa pindah di Lebanon. Eskalasi ini telah meningkatkan ketakutan bahwa wilayah tersebut berada di ambang perang besar-besaran.
Asap bertiup dari serangan udara Israel di berbagai tempat di pinggiran selatan Beirut. Marwan Naamani/dpa
Gambar pemimpin Hezbollah pro-Iran Hassan Nasrallah yang tewas terpampang di sebuah gedung di daerah yang hampir sepi di pinggiran selatan Beirut. Marwan Naamani/dpa