Jerman bakal mendapatkan 20 unit pesawat tempur baru senilai €3,75 miliar.
Komite anggaran Bundestag telah menyetujui pesanan pengadaan untuk Eurofighter baru, seperti dikonfirmasi oleh sumber dalam komite tersebut pada Rabu.
Kementerian Pertahanan mengumumkan bahwa komite anggaran telah menyetujui 14 proyek pengadaan dengan nilai total lebih dari €7 miliar. Dari jumlah itu, €3,75 miliar diperuntukan khusus untuk akuisisi Eurofighter.
Menurut regulasi anggaran federal Jerman, pengadaan militer yang nilainya melebihi €25 juta harus mendapat persetujuan dari komite anggaran sebelum kontrak ditandatangani, karena investasi semacam ini berada di bawah pengawasan politik.
Proyek-proyek yang disetujui akan dibiayai melalui dana khusus untuk Angkatan Bersenjata Jerman atau Bundeswehr. Selain Eurofighter, proyek tersebut mencakup kendaraan medis lapis baja berat, kendaraan tempur dan operasi udara, radio, kapal operasi untuk pasukan khusus angkatan laut, serta amunisi anti-tank untuk pesawat tempur dan meriam angkatan laut.
“Untuk melakukan pencegahan dan pertahanan yang efektif, kita harus mengembangkan dan melengkapi angkatan bersenjata dengan kemampuan yang berkelanjutan serta superioritas teknologi di semua bidang yang diperlukan,” pernyataan kementerian.
Bundeswehr saat ini mengoperasikan 138 unit Eurofighter. Menurut situs berita Politico, 20 pesawat baru tersebut direncanakan akan dikirim antara tahun 2031 dan 2034.
Mulai 2040, Eurofighter rencananya akan digantikan oleh Future Combat Air System (FCAS), sebuah pesawat tempur generasi baru yang dikembangkan bersama oleh Jerman, Prancis, dan Spanyol. FCAS digambarkan bukan hanya sebagai pesawat tempur, tetapi akan beroperasi bersama drone bersenjata dan tak bersenjata. Namun, proyek ini telah mengalami penundaan dan perbedaan pendapat.