Usia Terbaik untuk Membeli Rumah

Membeli rumah adalah salah satu keputusan finansial terbesar yang akan kamu buat. Jadi, mungkin kamu bertanya: Berapa usia terbaik untuk beli rumah?

Apakah kamu terlalu muda untuk mikirin punya rumah? Atau merasa sudah terlalu lama nunggu? Ini lihat rata-rata usia pembeli rumah pertama kali dan cara tentuin usia yang tepat buat beli.

Pelajari lebih lanjut: Panduan beli rumah langkah demi langkah

Konten ini tidak tersedia di wilayah kamu.

Dalam artikel ini:

Anak muda sekarang lebih lama nunggu buat beli rumah pertama. Di 2024, usia rata-rata orang Amerika beli rumah pertama kali mencapai rekor tertinggi 38 tahun, menurut laporan dari National Association of REALTORS®. Perubahan ini terutama karena harga rumah naik tinggi dan utang mahasiswa. Banyak anak muda juga menunda nikah dan lebih prioritaskan karir daripada punya rumah.

Tapi, usia tepat beli rumah bisa beda tergantung kondisi finansial, lokasi yang diinginkan, gaya hidup, dan tujuan jangka panjang.

Keuntungan beli rumah muda:

  • Bangun ekuitas: Beli rumah lebih awal memberi waktu buat bangun ekuitas. Ekuitas rumah adalah selisih harga rumah dan sisa hutang KPR. Kamu bisa pakai ekuitas buat investasi atau beli rumah berikutnya.
  • Biaya rumah stabil: Sewa biasanya naik tiap tahun, tapi kalau beli rumah dengan KPR bunga tetap, cicilan bulanan tetap.
  • Manfaat pajak: Bisa kurangi pajak dengan potongan bunga KPR dan pajak properti.
  • Kebebasan: Punya rumah berarti bisa renovasi sesuka hati.
  • Harga lebih murah: Harga rumah biasanya naik tiap tahun, jadi beli muda bisa dapat harga lebih rendah.

    Kekurangan beli rumah muda:

  • Mobilitas terbatas: Jual rumah terlalu cepat bisa bikin rugi.
  • Syarat pinjaman: Kalau skor kredit rendah atau pendapatan terbatas, mungkin dapat bunga lebih tinggi.

    Keuntungan beli rumah tua:

  • Stabilitas finansial: Lebih banyak waktu buat bangun tabungan dan kredit bagus.
  • Kepastian: Lebih jelas mau tinggal di mana untuk jangka panjang.

    Kekurangan beli rumah tua:

  • Ekuitas lebih sedikit: Waktu buat bangun ekuitas lebih sedikit.
  • Cicilan saat pensiun: Bisa berat kalau penghasilan turun.

    Waktu tepat beli rumah tidak selalu tentang usia, tapi lebih ke kondisi finansial dan rencana masa depan. Pertanyaan buat dipikirkan:

  • Apakah kamu memenuhi syarat KPR?
  • Punya utang sedikit?
  • Bisa bayar DP?
  • Punya tabungan darurat 3-6 bulan?
  • Bisa bayar cicilan bulanan?
  • Mau tinggal di rumah itu lama?
  • Siap bayar perawatan rumah?

    Kalau jawabanmu "ya" untuk sebagian besar pertanyaan, berarti kamu siap beli rumah, berapa pun usiamu.

    Laporan 2024 bilang usia rata-rata pembeli rumah pertama kali adalah 38 tahun. Tapi usia tepat bisa lebih muda atau tua tergantung kondisi kamu.

    Tidak ada usia benar atau salah buat beli rumah, tapi umumnya minimal 18 tahun.

    Kalau kamu stabil finansial dengan kredit bagus dan tabungan cukup, beli rumah di usia 20an bisa jadi keputusan bijak. Kamu punya lebih banyak waktu buat bangun ekuitas dan nikmati rumah tanpa cicilan saat pensiun.

    Artikel ini diedit oleh Laura Grace Tarpley.

MEMBACA  Fitur Tersembunyi AirPods Terbaik yang Harus Anda Ketahui