Uni Eropa akan mulai bekerja untuk memperluas sanksi terhadap Iran, kata Borrell menurut Reuters.

BRUSSELS (Reuters) – Beberapa negara anggota UE telah meminta sanksi terhadap Iran diperluas sebagai respons terhadap serangan Tehran terhadap Israel dan layanan diplomatik blok tersebut akan mulai bekerja pada proposal tersebut, demikian kata kepala kebijakan luar negeri UE Josep Borrell pada hari Selasa.

Borrell berbicara setelah konferensi video darurat menteri luar negeri UE yang dipanggil untuk membahas dampak dari serangan tersebut.

“Beberapa negara anggota mengusulkan … mengadopsi perluasan tindakan pembatasan terhadap Iran,” kata Borrell kepada wartawan.

“Saya akan mengirimkan permintaan kepada Layanan Aksi Luar Negeri untuk memulai pekerjaan yang diperlukan terkait sanksi-sanksi ini,” tambahnya.

Borrell mengatakan proposal tersebut akan memperluas rezim sanksi yang bertujuan untuk mengendalikan pasokan drone Iran ke Rusia sehingga juga akan mencakup penyediaan misil dan juga bisa mencakup pengiriman kepada proxy di Timur Tengah.

Jerman, Prancis, dan beberapa anggota UE lainnya secara terbuka mendukung proposal tersebut.

Borrell mengatakan ia mendukung proposal tersebut dan diplomat akan bekerja pada hal tersebut dalam beberapa hari ke depan sehingga menteri dapat membahasnya lagi dalam pertemuan di Luksemburg pada hari Senin.

MEMBACA  IMF Memperingatkan Dampak Ekonomi Jangka Panjang Perang Gaza di Timur Tengah