TotalEnergies Akuisisi 50% Aset Listrik EPH Senilai US$5,9 Miliar

Perusahaan TotalEnergies telah mempercepat strategi integrasi gas-ke-listrik mereka. Mereka menandatangani perjanjian untuk beli 50% dari platform pembangkit listrik fleksibel EPH di Eropa Barat. Nilainya €5,1 miliar, dibayar dengan saham.

Aset-aset ini ada di Italia, Inggris, Irlandia, Belanda, dan Perancis. EPH akan dibayar dengan saham TotalEnergies baru, yaitu 95,4 juta lembar saham. Ini sama dengan sekitar 4,1% dari modal saham TotalEnergies.

Kedua perusahaan akan buat perusahaan patungan (JV) yang dikelola bersama. Kerjasama ini akan memanfaatkan posisi TotalEnergies sebagai pemasok LNG (gas alam cair) di Eropa. Tujuannya untuk diversifikasi penciptaan nilai di rantai pasok gas, terutama antara AS dan Eropa.

Transaksi ini diperkirakan akan menambah produksi listrik bersih sekitar 15 TWh per tahun. Ini setara dengan nilai sekitar dua juta ton LNG per tahun. Portofolio asetnya punya kapasitas besar lebih dari 14 GW, termasuk pembangkit listrik gas, biomassa, dan sistem baterai.

Aset-aset ini sudah punya pendapatan kapasitas yang terjamin, yang menyumbang sekitar 40% dari margin kotor. Ada juga proyek pengembangan sekitar 5 GW. Perusahaan patungan ini akan menjadi kendaraan utama untuk pertumbuhan pembangkit listrik fleksibel di negara-negara tujuan.

TotalEnergies memperkirakan arus kas tambahan sekitar $750 juta per tahun dalam lima tahun ke depan. Segmen Integrated Power diperkirakan akan menghasilkan arus kas bebas positif mulai tahun 2027.

Karena pertumbuhan ini, TotalEnergies menurunkan panduan belanja modal tahunannya sebesar $1 miliar. Untuk 2026-2030, anggarannya menjadi $14-$16 miliar per tahun, dengan $2-$3 miliar dialokasikan untuk Integrated Power. Target produksi listrik tahun 2030 tetap 100-120 TWh.

Kata CEO TotalEnergies, Patrick Pouyanné, akuisisi ini adalah tonggak penting dalam strategi mereka untuk membangun bisnis listrik terintegrasi di Eropa. Dengan bermitra dengan EPH, mereka bisa memperkuat kemampuan menyediakan energi yang andal dan rendah karbon. Ini juga memungkinkan mereka memanfaatkan integrasi gas-ke-listrik sepenuhnya.

MEMBACA  Analisis memperingatkan bahwa Alfabet bisa menghadapi masa sulit ke depan

Transaksi ini masih menunggu persetujuan dari perwakilan karyawan dan otoritas yang berwenang. Diperkirakan akan selesai pada pertengahan tahun 2026.