Tanggapi Dukungan Bitcoin Terbaru Elon Musk, Jack Dorsey Hanya Beri Satu Kata

Jack Dorsey, pendiri Twitter (sekarang X) dan perusahaan fintech Block, Inc., akhirnya memberikan tanggapan terhadap postingan viral Elon Musk, bos X sekarang, tentang Bitcoin.

Pada tanggal 14 Oktober, Musk membandingkan Bitcoin dengan mata uang fiat “palsu”. Dia bilang pemerintah bisa mencetak uang “palsu”, tapi mereka tidak bisa memalsukan energi yang dipakai untuk Bitcoin.

Dorsey kelihatannya setuju dengan Musk dan membalas cuma dengan satu kata, “ya”.

Ini bukan pertama kalinya Dorsey mengingatkan Musk tentang kelebihan Bitcoin. Musk dulu adalah salah satu pendukung cryptocurrency yang paling vokal.

Bahkan, perusahaan Musk, Tesla, pernah membeli Bitcoin senilai $1,5 miliar pada Februari 2021 dan sempat menerima pembayaran pakai Bitcoin. Tapi perusahaan itu kemudian menghentikan kebijakan pembayaran itu karena dikritik oleh aktivis lingkungan tentang penggunaan energi Bitcoin yang tinggi.

Pada Juli 2022, Tesla menjual sekitar 75% dari Bitcoin yang mereka pegang, senilai kira-kira $936 juta. Tapi, perusahaan itu masih memegang Bitcoin sekitar $1,3 miliar.

Ketika Musk punya ide untuk bikin partai politik sendiri, dia konfirmasi partainya akan “menerima” Bitcoin.

Dorsey mendirikan Block, Inc. pada 2009. Perusahaan ini punya beberapa produk yang ramah Bitcoin: Cash App wallet untuk investasi Bitcoin, Bitkey (dompet hardware Bitcoin), dan Proto (sistem penambangan Bitcoin).

Pada pertengahan Juli, perusahaan itu berhasil masuk ke indeks S&P 500.

Dorsey juga dikenal sebagai pendukung Bitcoin. Dia pikir total nilai pasar Bitcoin akan lewati $20 triliun pada 2030, yang akan naikkan harganya jadi paling tidak $1 juta.

MEMBACA  Korea Utara menghentikan pariwisata hanya beberapa minggu setelah dibuka kembali