Dapatkan info terbaru dengan update gratis
Cukup daftar ke myFT Digest untuk industri Minyak & Gas — langsung dikirim ke inbox kamu.
Shell menyangkal sedang berunding untuk akuisisi saingannya, BP, setelah berbulan-bulan ada spekulasi tentang kesepakatan yang akan menggabungkan dua perusahaan minyak terbesar di Inggris.
"Tidak ada pembicaraan terjadi," kata juru bicara Shell, yang menambahkan bahwa perusahaan terus fokus pada kinerjanya sendiri, bukan berkembang lewat akuisisi besar.
CEO Shell, Wael Sawan, bilang ke FT bulan Mei bahwa dia lebih suka beli kembali saham Shell daripada pakai uang untuk kesepakatan dengan BP.
Sawan banyak menghabiskan dua tahun terakhir untuk memperbaiki kesehatan finansial Shell dan fokus menjalankan rencananya menyederhanakan bisnis Shell yang luas.
Saham BP di New York awalnya naik lebih dari 10% setelah Wall Street Journal laporkan kedua perusahaan aktif berunding, sebelum turun lagi ke kenaikan 3,4%.
Menurut sumber dalam, penggabungan dua perusahaan dengan budaya sangat beda bakal butuh beberapa tahun. Bisa juga ada puluhan ribu PHK, masalah potensial buat pemerintah Inggris.
Gabungan dua grup minyak Inggris ini akan ciptakan perusahaan global bernilai lebih dari £200 miliar, sejajar dengan saingan AS seperti Chevron dan ExxonMobil.
Ini cerita yang masih berkembang.