(Bloomberg) — Saham Cloudflare Inc. melonjak paling tinggi dalam hampir setahun, setelah perusahaan mengumumkan pendapatan kuartal keempat yang melampaui ekspektasi.
Pendapatan untuk kuartal yang berakhir pada 31 Desember meningkat 27% menjadi sekitar $460 juta, demikian pernyataan perusahaan, melebihi perkiraan analis sebesar $452.3 juta.
Saham perusahaan yang berbasis di San Francisco ini naik sebanyak 16% menjadi $163.50 di New York pada hari Jumat, lonjakan intraday terbesar sejak 9 Februari 2024.
Pendapatan per saham Cloudflare kuartal keempat sebesar 19 sen sedikit melampaui perkiraan konsensus analis sebesar 18 sen.
Keyakinan ini membangkitkan harapan bahwa dorongan internal perusahaan keamanan cyber untuk menargetkan klien-klien yang lebih besar mulai terasa.
“Kami memiliki akhir tahun 2024 yang sangat kuat,” kata Chief Executive Officer Matthew Prince dalam sebuah pernyataan. “Kami melihat pertumbuhan tertinggi dalam pelanggan terbesar kami, yaitu yang menghabiskan lebih dari $1 juta dengan Cloudflare per tahun – menutup tahun dengan 173 pelanggan. Kami menambahkan 55 pelanggan baru tersebut pada tahun 2024, dan lebih dari separuh tambahan baru ini datang pada kuartal keempat saja.”
Namun, laporan perusahaan itu diredam oleh proyeksi penjualan kuartal pertama sebesar $468 juta hingga $469 juta, di bawah perkiraan analis sebesar $475.2 juta. Proyeksi pendapatan tahun penuh untuk 2025 sebesar $2.09 miliar sesuai ekspektasi.
Meskipun laju perekrutan penjual baru tertinggal dari penambahan jumlah karyawan secara keseluruhan, efisiensi yang lebih baik di antara stafnya akan membantu pertumbuhan lebih lanjut tahun ini, kata Mike Cikos, analis senior Needham & Co., dalam sebuah catatan sebelum laporan tersebut.
©2025 Bloomberg L.P.