Pulau Tiga Mil akan dibuka kembali.

“

Three Mile Island, lokasi dari kecelakaan nuklir terburuk dalam sejarah AS, kini dibuka kembali.

Microsoft dan Constellation Energy, yang memiliki pembangkit listrik tersebut, telah mencapai kesepakatan yang akan melihat reaktor yang tidak rusak di pembangkit listrik tersebut kembali beroperasi untuk menyuplai listrik ke pusat data AI milik Microsoft. Microsoft telah menandatangani perjanjian pembelian listrik selama 20 tahun dengan Constellation, yang akan mengeluarkan biaya sebesar $1.6 miliar untuk memulai kembali reaktor tersebut. Diperkirakan akan kembali beroperasi pada tahun 2028.

Saham Constellation naik 14% pada perdagangan pagi Jumat.

“Sebelum ditutup secara prematur karena alasan ekonomi yang buruk, pembangkit listrik ini merupakan salah satu pembangkit listrik nuklir yang paling aman dan andal di jaringan, dan kami berharap untuk membuka kembali dengan nama baru dan misi yang diperbarui untuk melayani sebagai mesin ekonomi bagi Pennsylvania,” kata Joe Dominguez, presiden dan CEO Constellation dalam sebuah pernyataan.

Reaktor Unit 1 fasilitas akan dihidupkan kembali. Fasilitas itu berada di sebelah reaktor Unit 2 yang mengalami kebocoran parah pada tahun 1979. Unit 1 “ditutup secara permanen” pada 20 September 2019 setelah mulai beroperasi pada tahun 1974. Constellation membeli unit tersebut pada tahun 2000, dan menghasilkan listrik yang cukup dalam beberapa tahun berikutnya untuk menyuplai listrik ke 800.000 rumah selama hampir dua tahun dan “mengimbangi lebih dari 95 juta ton metrik karbon, setara dengan hampir 20 juta mobil yang keluar dari jalan,” kata perusahaan tersebut.

Constellation bukanlah pemilik dari reaktor Unit 2.

Pemilik sekitar sepertiga dari pembangkit listrik nuklir negara dilaporkan sedang berbicara dengan perusahaan untuk membantu mensuplai listrik ke pusat data. Dan sumber besar dari permintaan tersebut adalah penggunaan kecerdasan buatan yang semakin meningkat. Hal ini menimbulkan kekhawatiran tentang dampaknya terhadap jaringan listrik yang lebih besar, yang mengalami kesulitan karena negara mengalami kondisi cuaca ekstrem. (Jaringan tersebut juga dianggap sebagai target yang rentan bagi hacker.)

Para ahli telah memperingatkan bahwa pusat data bisa menjadi beban besar bagi jaringan listrik AS, dengan proyeksi pertumbuhan sembilan tahun yang diperkirakan untuk Amerika Utara hampir dua kali lipat dari posisinya satu tahun yang lalu. Tahun lalu, proyeksi lima tahun dari Grid Strategies memperkirakan pertumbuhan sebesar 2,6%. Angka tersebut sejak hampir dua kali lipat menjadi 4,7%—dan para perencana mengharapkan permintaan puncak akan tumbuh sebesar 38 gigawatt. Dalam istilah dunia nyata, itu cukup untuk mensuplai listrik ke 12,7 juta rumah.

“Jaringan listrik AS tidak siap untuk pertumbuhan beban yang signifikan,” peringatan Grid Strategies.

\”