Perbandingan Hasil Keuangan CAVA dan Chipotle (Q3 2025)
Pendapatan CAVA naik 19.9%, tapi laba bersih turun 17.9%. Margin di tingkat restoran mereka menyusut jadi 24.6% dari 25.6% sebelumnya.
Chipotle punya margin operasi 16.1%, jauh lebih tinggi dari CAVA yang 6.3%. Harga saham Chipotle juga lebih murah, yaitu 30x laba, dibandingkan CAVA yang 45.8x.
Chipotle pakai $686.5 juta untuk beli kembali sahamnya di Q3. Sementara itu, CAVA menargetkan punya 1,000 lokasi pada tahun 2032.
Rincian Performa:
- Pertumbuhan Pendapatan (YoY): CAVA 19.9%, Chipotle 7.5%.
- Margin Operasi: CAVA 6.3%, Chipotle 16.1%.
- Penjualan Toko Sama: CAVA +1.9%, Chipotle +0.3%.
- Campuran Digital: CAVA 37.6%, Chipotle 36.7%.
Strategi dan Tantangan:
CAVA berkembang agresif dan menarik konsumen yang sadar kesehatan. Tapi, profitabilitasnya masih tertinggal. Sahamnya dihargai tinggi karena ekspektasi pertumbuhan masa depan.
Chipotle fokus pada format Chipotlane (drive-through) dan punya operasi yang lebih matang dan efisien. Mereka bisa mengembalikan modal ke investor lewat pembelian saham, sesuatu yang belum bisa dilakukan CAVA.
Kedua perusahaan menghadapi kenaikan biaya tenaga kerja. Chipotle lebih mampu menyerap kenaikan biaya karena skalanya yang besar.
Untuk Investor:
CAVA cocok untuk investor yang cari pertumbuhan tinggi dan berani ambil risiko. Chipotle lebih cocok untuk investor yang cari stabilitas, margin bagus, dan pengembalian modal.
Kedua saham sempat turun drastis di November, tapi sudah pulih. Ini menunjukkan tekanan pada sektor restoran secara umum, bukan masalah spesifik perusahaan.