Fitur Poke, yang merupakan bagian dari Facebook sejak awal, telah mengalami peningkatan penggunaan sebanyak 13 kali lipat dalam sebulan terakhir, perusahaan mengumumkan dalam Thread minggu ini. Hal tersebut terjadi setelah Facebook membuat fitur tersebut lebih mudah ditemukan setelah sebelumnya seakan-akan disembunyikan dalam aplikasi media sosial selama bertahun-tahun.
Facebook juga kembali menyarankan siapa yang bisa dipoke.
Meskipun terkesan bahwa poke telah hilang bertahun-tahun yang lalu, sebenarnya fitur tersebut selalu tersedia. Facebook hanya meredam fitur tersebut selama bertahun-tahun ketika mengalami pertumbuhan besar dan mulai memperluas bisnisnya ke berbagai bidang, termasuk kecerdasan buatan.
Tetapi semua orang menyukai melihat kembali kenangan—bahkan Mark Zuckerberg. Ironisnya, bukan orang yang mengingat fitur ini yang paling banyak menggunakannya. Lebih dari 50% poke berasal dari pengguna muda berusia 18 hingga 29 tahun.
Apa itu poke? Sejujurnya, tidak ada yang tahu. Dan hal tersebut bukanlah fenomena baru. Bahkan pengguna awal Facebook bingung dengan fitur tersebut, namun hal tersebut tidak menghentikan mereka untuk menggunakannya.
“Misalnya ada seorang gadis yang menambahkan saya di Facebook yang sebelumnya tidak saya kenal,” kata Chad Brown, anggota kelas Harvard 2007 kepada Harvard Crimson saat ulang tahun Facebook yang ke-10. “Saya akan berbicara dengan teman sekamar dan bertanya, ‘Apa pendapat kalian tentang ini? Apa artinya ini? Apakah dia tertarik? Saya tidak yakin apa yang harus saya pikirkan?’ Jadi mereka akan berkata, ‘Baiklah, kirimkan dia poke dan lihat apa yang terjadi.’ … Saya suka poke.”
Facebook mencoba mengubah nama Poke menjadi layanan pesan lebih dari sepuluh tahun yang lalu, namun itu gagal dengan cepat.
Poke dikabarkan merupakan ide dari Zuckerberg, yang secara konsisten menolak untuk menjelaskan apa sebenarnya tujuannya.
“Kami pikir akan menyenangkan membuat fitur yang tidak memiliki tujuan khusus,” kata Zuckerberg dalam sebuah pos Facebook dari zaman dahulu. “Jadi mainkanlah, karena Anda tidak akan mendapatkan penjelasan dari kami.”
Zuckerberg begitu menikmati poke sehingga suara notifikasi awal yang diputar saat Anda mempoke seseorang dikabarkan merupakan rekaman suara pendiri mengatakan, “poke”.