Perdana Menteri Haiti, Ariel Henry, telah mengundurkan diri dari kepemimpinan negara Karibia tersebut, demikian disampaikan oleh pemimpin sebuah badan regional pada hari Senin. Ariel Henry, seorang ahli bedah saraf berusia 74 tahun, telah memegang peran yang tidak terpilih sejak pembunuhan presiden terakhir negara itu pada tahun 2021. Badan tersebut mengucapkan terima kasih atas pelayanan Henry kepada Haiti dan menyatakan pengakuan terhadap pengunduran dirinya serta pembentukan dewan presidensial transisi dan penunjukan perdana menteri interim.
