Permintaan untuk ESG Kembali Meningkat di Australia

Setelah masa sulit karena banyak protes dari pelanggan dan pengawasan dari regulator, pasar ESG (lingkungan, sosial, tata kelola) Australia sekarang mulai dapat aliran dana baru ke produk-produk berkelanjutan. Bagi para manajer kekayaan, ini adalah saat yang penting: menerapkan ESG bukan cuma tentang memenuhi keinginan klien—tapi juga tentang tetap kompetitif di pasar yang berubah cepat.

Latar belakangnya, ekspektasi regulator semakin ketat. Komisi ASIC Australia sedang gencar menindak greenwashing karena banyaknya tuduhan. Awal tahun 2025, ASIC merilis pedoman pelaporan berkelanjutan yang memberikan instruksi detail untuk entitas yang diwajibkan menyiapkan laporan berkelanjutan. Antara April 2023 dan Juni 2024, ASIC melaporkan 47 intervensi greenwashing, seperti denda administratif. Baru-baru ini, Maret 2025, Pengadilan Federal memberi denda Active Super A$10,5 juta untuk kasus greenwashing—karena mereka mengklaim tidak berinvestasi di bidang tertentu, padahal iya. Bersamaan dengan itu, permintaan juga naik karena kepercayaan investor membaik.

Menurut Betashares, aliran dana bersih untuk paruh pertama 2025 mencapai A$21,6 miliar, hampir dua kali lipat dari A$11 miliar di paruh pertama 2024. Sementara itu, total aset yang dikelola mencapai rekor A$280,5 miliar, naik 9% dalam enam bulan.

Jelas, investasi berkelanjutan bukan lagi topik khusus. Laporan GlobalData tahun 2025 menemukan bahwa 85,8% manajer kekayaan Australia melaporkan permintaan ESG “sangat kuat” atau “cukup kuat”—naik dari 76,2% di 2024. Selain itu, 55,3% manajer kekayaan memperkirakan alokasi aset orang kaya ke ESG akan naik dalam 12 bulan ke depan.

Bagi manajer kekayaan pribadi, ini adalah peluang. Karena pilihan investasi berkelanjutan semakin standar dan canggih, klien akan memilih penasihat yang bisa menawarkan strategi ESG yang kredibel dan transparan. Hanya menawarkan satu dana “hijau” tidak cukup; klien dan regulator mengharapkan transparansi. Manajer kekayaan perlu mengabaikan berita dari pasar AS, di mana ESG sudah jadi masalah politik, dan fokus pada tren serta aturan lokal.

MEMBACA  AS dan Iran Akan Bertemu Kembali untuk Pembicaraan Nuklir, sementara Israel Memperhatikan dengan Cermat

Permintaan untuk ESG sedang naik lagi di Australia awalnya dibuat dan diterbitkan oleh Private Banker International, merek milik GlobalData.

Informasi di situs ini disertakan dengan itikad baik hanya untuk tujuan informasional umum. Ini tidak dimaksudkan sebagai nasihat yang harus Anda andalkan, dan kami tidak memberikan pernyataan, jaminan, atau jaminan, baik tersurat maupun tersirat mengenai keakuratan atau kelengkapannya. Anda harus mendapatkan nasihat profesional atau spesialis sebelum mengambil, atau tidak mengambil, tindakan apa pun berdasarkan konten di situs kami.